Minggu, 16 Desember 2018
SIGNAL FOREX PALING AKURAT
Bro/Sis sudah menyaksikan film kungfu masa baheula? Biasanya kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, dgn kata lain mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yg tentu saja yakni tokoh antagonis, rata-rata berkumis tebal bersama wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang kisahnya biasanya di masa dinasti Yuan, Ching dgn kata lain Ming. (Entah mana waktu yg benar, yg jelas masa itu orang belum kenalan trading forex.)
Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang menjelma tokoh primer kisah itu. Didahului dgn teriakan: “Aku bakal membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya bisa ditebak: biasanya sang pendekar berhasil menjumpai si pembunuh dan berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yg berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas dpt membunuh si tokoh jahat. Umumnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia transaksi trading forex. Seorang trader cederung akan merasa “dendam” masing-masing kali teknik foreign exchange yang ia dapatkan tidak dpt langkah dgn baik, dengan kata lain: rugi. Dlm transaksi trading forex, tradisi serupa ini kerap disebut dgn “revenge trading” dengan kata lain “trading balas dendam”.
Namun, tidak sama dengan kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dlm trading foreign exchange justru kadang-kadang berakhir dengan – supaya terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Serupa pd kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru sesekali ikut mati.
SIGNAL FOREX PALING AKURAT
Apa sih sesungguhnya “trading balas dendam” itu?
Merupakan manusiawi tempo seorang pemain merasa sedih atau setidaknya kecewa saat market dengan tidak perlu perasaan merampas uang Anda. Pd iklim serupa itu, besar sekali prospeknya seorang pemain mau “terbakar” emosi serta ekspres pengen membalas kekalahan.
Transaksi Trading balas dendam sesungguhnya bukanlah sistem trading forex. Transaksi Trading balas dendam ialah selagi Boss menjelma sangat emosional kala market tidak bergerak sinkron dgn keinginan Jurangan serta Jurangan berubah amat agresif dlm mengerjakan transaksi. Hasil yang Boss ambil tak lagi berdasarkan evaluasi yang matang melainkan. Kamu berat akan melupakan dgn kata lain lebih-lebih mengabaikan patokan yang berlaku dlm trading.
SIGNAL FOREX PALING AKURAT
Dapat Sangat Menyakitkan
Emosi ialah musuh utama trader. Para pemain pendendam akan melipatgandakan volume transaksi mereka sampai dua atau lebih-lebih tiga kali lipat dari volume sepatutnya (yang telah ditetapkan dlm transaksi trading plan).
Pilar pemikiran mereka sederhana: “Penulis hendak mampu dgn cepat menutup kerugian sebelumnya, lebih-lebih ditambah dgn keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran sebagaimana ini keliru!
Mengapa? Karena kalo ternyata price tak bergerak sebati dengan keinginan, mereka hendak dengan tidak ribet melakukan perkara yg sama!
Coba pikirkan: perumpaannya Kamu membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, selanjutnya harga turun sejauh 300 pips. Dengan pilar pemikiran serupa di atas, Agan akan dengan efektif membuka lagi 2 lot bagian Buy. Bila kemudian price turun lagi 300 pips, dgn pemikiran yang keliru itu Bro/Sis akan dengan emosional membuka 4 (empat) daerah buy lagi!
Betul, kalau harga memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips hingga Bro/Sis mau menemukan keuntungan. Masalahnya, siapkah Boss jika nilai ternyata turun lagi sejauh… tak terhingga? Kalaupun suatu saat Kamu akan “menang”, itu murni sebab Agan melakukan “gambling”. Kamu sekadar melemparkan diri Kamu ke dlm ancaman yg nggak terukur.
SIGNAL FOREX PALING AKURAT
Stick to the plan!
Mungkin nggak semua transaksi kesatu yg Kamu lakukan membuahkan untung yang semata-mata buat membuat Kamu tersenyum lebar, tetapi Bapak/Ibu nggak menyadari bahwa bisa saja suatu saat nanti senyum Agan akan dihapus oleh tdk semua kali kerugian. Akhirnya sebagian kali kejayaan itu membuat Boss jumawa & beranggapan, “Aku tak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan akan menemukan kerugian, Boss justru menjelma sombong serta melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, dapat jadi Boss sebenarnya berniat meletakkan lot terlalu besar lantaran Anda nggak mendapatkan transaksi trading plan sebelumnya. Bagi itu, buatlah transaksi trading plan, yang di dalamnya juga mengeset berapa besar ancaman yg siap Anda hadapi. Kalo sudah, nggak boleh tidak ingat bakal senantiasa mengerjakan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Semacam slogan dalam masa kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu tak hanya hiasan bibir semata. Anda butuh benar-benar siap menerapkannya.
Sebelum melakukan transaksi, cobalah bagi berasumsi bahwa tiap jual/beli pd dasarnya yakni siap rugi. Dgn demikian Kamu mau mempersiapkan sebesar apa kerugian yang siap Anda tanggung. Kalau Anda benar-benar rugi, Bapak/Ibu sudah siap menerimanya kerugian yg Anda alami sekadar beberapa kecil dari modal Kamu (biasanya tidak extra dari kisaran 2-5%).
Lbh berpengaruh lagi, kehidupan orang Bro/Sis tidak akan terganggu walau Jurangan baru saja loss. Agan masih kukuh mampu membayar tagihan, konsumsi enak, masih mampu memesan tiket bagi liburan. Pokoknya loss dalam trading tak merubah model hidup Jurangan sedikitpun. Dan Sampai-Sampai dari itu Anda usah – wajib! – menyekat loss Anda.
SIGNAL FOREX PALING AKURAT
Move on!
Bro/Sis perlu dapat melupakan kekalahan yg sudah lalu. Yg harus Bapak/Ibu ingat hanyalah kesalahan apa yg telah dilakukan sehingga berujung pada kerugian. Nggak Boleh biarkan kerugian yg baru Bapak/Ibu natural mempengaruhi dekrit transaksi trading Anda.
Inilah yg memilah pemain juara dgn pecundang. Enggak sistem transaksi trading foreign exchange semata, melainkan penguasaan bakal senantiasa berpikir tenang dengan obyektif minus dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Kalo Anda telanjur merasa kesal selesai mendapatkan loss, cobalah utk mengambil masa bagi menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, hingga kekesalan Bapak/Ibu benar-benar hilang. Dengan demikian, Agan bakal kembali fresh bersama ketetapan yang Pembaca ambil berdasarkan tata cara mata uang asing yg Kamu punyai mau extra obyektif.
SIGNAL FOREX PALING AKURAT
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebenarnya hanya sewaktu-waktu muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu biasanya diucapkan oleh pendekar yg sudah tua, condong berlaku sebagaimana petapa.
Dalam transaksi trading pun demikian. Bayangkan jika setelah mengerjakan aksi dgn niat “balas dendam”, tekor yg Agan derita malah makin lama besar. Puguh ini mau melahirkan dendam kesumat baru.
Ada tips lain yg lbh elegan dalam membalas kekalahan Anda: tradinglah seperti biasa. Jalankan strategi mata uang asing Bapak/Ibu dengan baik dengan benar. Nggak Usah emosi, tanpa pakai dendam. Tdk Boleh ambil ketentuan transaksi trading saat kondisi hati Boss sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
