Kamis, 13 Desember 2018
BELAJAR MAIN FOREX UNTUK PEMULA
Kamu tahu menonton film kungfu waktu baheula? Biasanya kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, dgn kata lain mungkin wife si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yang tentu saja ialah tokoh antagonis, kebanyakan berkumis tebal serta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya umumnya di waktu dinasti Yuan, Ching dengan kata lain Ming. (Entah mana zaman yg benar, yg pasti wkt itu orang belom mengenal trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang menjelma tokoh primer kisah itu. Didahului dgn teriakan: “Aku akan membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya bisa ditebak: umumnya sang pendekar berhasil menemukan si pembunuh beserta berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas sanggup membunuh si tokoh jahat. Biasanya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia trading forex. Seorang pemain cederung bakal merasa “dendam” masing-masing kali cara mata uang yang ia miliki enggak sanggup berjalan dgn baik, dengan kata lain: rugi. Dlm transaksi trading forex, tradisi seperti ini kerap disebut dengan “revenge trading” dgn kata lain “trading balas dendam”.
Namun, tdk sama dgn kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dlm trading valuta asing justru kadang-kadang berakhir dengan – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Seperti pada kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru kadang-kadang ikut mati.
BELAJAR MAIN FOREX UNTUK PEMULA
Apa sih sedianya “trading balas dendam” itu?
Yakni manusiawi pada waktu seorang pemain merasa sedih alias setidaknya kecewa pada waktu market dengan tidak perlu perasaan merampas uang Anda. Pada status semacam itu, besar sekali boleh jadi seorang pemain hendak “terbakar” emosi dengan secepatnya mau membalas kekalahan.
Trading balas dendam sebetulnya tidaklah manual trading forex. Transaksi Trading balas dendam merupakan ketika Kamu berubah sangat emosional momen market enggak bergerak sebati dgn keinginan Anda & Boss berubah sangat agresif dlm menjalani transaksi. Kepastian yg Boss ambil enggak lagi berdasarkan evaluasi yg matang melainkan. Boss condong bakal melupakan dengan kata lain lebih-lebih mengabaikan aturan - aturan yg berlaku dalam trading.
BELAJAR MAIN FOREX UNTUK PEMULA
Sanggup Amat Menyakitkan
Emosi yaitu musuh pokok trader. Para pemain pendendam mau melipatgandakan volume transaksi mereka sampai 2 atau bahkan 3 kali lipat dari volume sebaiknya (yang telah ditetapkan dalam trading plan).
Tumpuan pemikiran mereka sederhana: “Penulis akan mampu dgn cepat menutup tekor sebelumnya, sampai-sampai ditambah dgn keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran semacam ini keliru!
Mengapa? Karna jika ternyata value tak bergerak bertimbal dengan keinginan, mereka hendak dengan nggak ribet memperbuat kasus yang sama!
Coba pikirkan: misalnya Jurangan membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, selanjutnya harga turun sejauh 300 pips. Dengan prinsip pemikiran semacam di atas, Bro/Sis bakal dengan efektif membuka lagi 2 lot lokasi Buy. Kalo kemudian value turun lagi 300 pips, dgn pemikiran yang keliru itu Pembaca akan dengan emosional membuka 4 (empat) bagian buy lagi!
Betul, k'lo harga memantul lagi (rebound) sejauh 300 pips lalu Bro/Sis akan menerima keuntungan. Masalahnya, siapkah Boss jika nilai ternyata turun lagi sejauh… nggak terhingga? Kalaupun suatu tatkala Anda akan “menang”, itu murni karena Kamu memperbuat “gambling”. Pembaca hyn melemparkan diri Agan ke dlm rawan yang enggak terukur.
BELAJAR MAIN FOREX UNTUK PEMULA
Stick to the plan!
Mungkin nggak semua transaksi kesatu yang Bro/Sis lakukan membuahkan untung yang hyn utk membuat Boss tersenyum lebar, namun Agan nggak menyadari bahwa sanggup saja suatu waktu nanti senyum Pembaca mau dihapus oleh tidak semua kali kerugian. Akhirnya beberapa kali kemajuan itu menghasilkan Kamu jumawa & beranggapan, “Aku tidak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan hendak menemukan kerugian, Kamu justru berubah sombong & melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, bisa jadi Agan kenyataannya sengaja meletakkan lot berlebihan gede sebab Bro/Sis tak mendapatkan transaksi trading plan sebelumnya. Bakal itu, buatlah transaksi trading plan, yg di dalamnya juga mengelompokkan berapa gede ancaman yang siap Kamu hadapi. Kalo sudah, tidak boleh lupa bakal selamanya melakukan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Seperti slogan dlm waktu kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu tanpa cuma hiasan bibir semata. Kamu harus sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum melaksanakan transaksi, cobalah untuk berasumsi bahwa tiap jual/beli pada dasarnya yaitu siap rugi. Dgn demikian Bro/Sis bakal mempersiapkan sebesar apa tekor yg siap Anda tanggung. Kalau Jurangan sungguh-sungguh rugi, Pembaca udah siap menerimanya tekor yg Kamu alami cukup nggak semua kecil dari kapital Kamu (biasanya enggak lbh dari kisaran 2-5%).
Lebih utama lagi, kehidupan orang Agan nggak hendak terganggu walau Jurangan baru saja loss. Anda masih konstan mampu membayar tagihan, makan enak, masih dapat belanja tiket buat liburan. Pokoknya loss dlm trading enggak mengubah konstruksi hidup Pembaca sedikitpun. Maka dari itu Bapak/Ibu kudu – wajib! – memasung tekor Anda.
BELAJAR MAIN FOREX UNTUK PEMULA
Move on!
Boss mesti dapat melupakan kekalahan yang sudah lalu. Yg harus Anda ingat hanyalah kekeliruan apa yg sudah dilakukan sehingga berujung pada kerugian. Tidak Boleh biarkan kerugian yang baru Kamu natural mempengaruhi hasil transaksi trading Anda.
Inilah yang menyeleksi pemain juara dgn pecundang. Tak petunjuk trading valuta asing semata, melainkan kecakapan untuk selalu berpikir tenang & obyektif minus dibebani oleh kejadian yang telah berlalu.
Jika Kamu telanjur merasa kesal setelah menjumpai loss, cobalah bagi mengambil wkt utk menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Kamu benar-benar hilang. Dengan demikian, Kamu akan lagi fresh dengan keputusan yang Pembaca ambil berdasarkan proses mata uang yang Anda dapatkan akan lebih obyektif.
BELAJAR MAIN FOREX UNTUK PEMULA
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sedianya sekadar kadang kala muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu kebanyakan diucapkan oleh pendekar yang udah tua, miring berlaku seperti petapa.
Dlm trading pun demikian. Bayangkan jika setelah memperbuat aksi dgn cita-cita “balas dendam”, tekor yang Boss derita justru semakin besar. Pasti ini hendak melahirkan dendam kesumat baru.
Ada bimbingan lain yg ekstra elegan dalam membalas kekalahan Anda: tradinglah serupa biasa. Jalankan cara mata uang Bapak/Ibu dengan positif beserta benar. Nggak Perlu emosi, tanpa dendam. Tidak Boleh ambil ketentuan transaksi trading masa situasi hati Pembaca sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
