Senin, 05 November 2018
STRATEGI FOREX INTRADAY
Bapak/Ibu sempat melihat film kungfu masa baheula? Kebanyakan kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, alias mungkin wife si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yg puguh saja yakni tokoh antagonis, biasanya berkumis tebal beserta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya lazimnya di masa dinasti Yuan, Ching alias Ming. (Entah mana zaman yg benar, yang pasti masa itu orang belum kenalan trading forex.)
Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg berubah tokoh primer cerita itu. Didahului dgn teriakan: “Aku bakal membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dengan dendam membara di hati. Selanjutnya dpt ditebak: umumnya sang pendekar berhasil menemukan si pembunuh bersama berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yg berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas sanggup membunuh si tokoh jahat. Umumnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia transaksi trading forex. Seorang trader cederung bakal merasa “dendam” tiap kali pola mata uang yg ia punyai enggak dapat melangkah dengan baik, dengan kata lain: rugi. Dlm trading forex, tradisi sebagaimana ini kerap dikenal dengan dengan “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, nggak sama dgn kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dalam trading mata uang asing malah terkadang berakhir dgn – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Serupa pd kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya malah sering ikut mati.
STRATEGI FOREX INTRADAY
Apa sih sebenarnya “trading balas dendam” itu?
Yakni manusiawi tatkala seorang trader merasa sedih dgn kata lain setidaknya kecewa selagi pasar dgn tanpa perasaan merampas uang Anda. Pada situasi sebagaimana itu, gede sekali probabilitas seorang pemain akan “terbakar” suasana hati dan secepatnya ingin membalas kekalahan.
Trading balas dendam sedianya bukanlah metode trading forex. Transaksi Trading balas dendam yaitu momen Agan berubah sangat emosional ketika market nggak bergerak pantas dgn keinginan Jurangan bersama Agan menjadi sangat agresif dlm mengerjakan transaksi. Kepastian yg Boss ambil enggak lagi berdasarkan evaluasi yg matang melainkan. Bapak/Ibu berat hendak melupakan alias lebih-lebih mengabaikan patokan yang berlaku dalam trading.
STRATEGI FOREX INTRADAY
Mampu Amat Menyakitkan
Emosi ialah musuh pokok trader. Para trader pendendam hendak melipatgandakan volume jual/beli mereka sampai dua atau malahan tiga kali lipat dari volume seharusnya (yang sudah ditetapkan dalam trading plan).
Tonggak pemikiran mereka sederhana: “Penulis mau dapat dgn cepat menutup kerugian sebelumnya, lebih-lebih ditambah dgn keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran sebagaimana ini keliru!
Mengapa? Karena kalo nyatanya nilai enggak bergerak bertimbal dgn keinginan, mereka mau dgn tdk ribet melakukan ihwal yg sama!
Coba pikirkan: contohnya Bro/Sis membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, lantas nilai turun sejauh tiga ratus pips. Dgn prinsip pemikiran serupa di atas, Jurangan bakal dengan efektif membuka lagi 2 lot bagian Buy. K'Lo sesudahnya value turun lagi tiga ratus pips, dengan pemikiran yg keliru itu Bro/Sis bakal dgn emosional membuka 4 (empat) wilayah buy lagi!
Betul, kalo nilai memantul lagi (rebound) sejauh 300 pips maka Pembaca hendak menerima keuntungan. Masalahnya, siapkah Anda k'lo harga nyatanya turun lagi sejauh… enggak terhingga? Kalaupun suatu momen Bapak/Ibu hendak “menang”, itu murni sebab Bapak/Ibu memperbuat “gambling”. Bro/Sis sekadar melemparkan diri Anda ke dlm ancaman yang tidak terukur.
STRATEGI FOREX INTRADAY
Stick to the plan!
Mungkin sebagian transaksi kesatu yang Agan lakukan membuahkan laba yg cuman untuk membuat Boss tersenyum lebar, namun Jurangan tidak menyadari bahwa dpt saja suatu waktu nanti senyum Agan akan dihapus oleh beberapa kali kerugian. Akhirnya nggak semua kali keberhasilan itu menghasilkan Anda jumawa dengan beranggapan, “Aku tak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan bakal menemukan kerugian, Pembaca justru menjadi sombong dan melipatgandakan volume jual/beli Anda.
Atau, mampu jadi Bapak/Ibu benar-benar berniat memasangkan lot kelewat gede karena Bro/Sis enggak memiliki transaksi trading plan sebelumnya. Utk itu, buatlah transaksi trading plan, yg di dalamnya juga mengategorikan berapa besar rawan yg siap Kamu hadapi. Bila sudah, tidak boleh lupa utk terus-menerus melakukan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Semacam slogan dlm masa kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu tanpa cuman hiasan bibir semata. Bro/Sis perlu sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum mengerjakan transaksi, cobalah buat berasumsi bahwa masing-masing jual/beli pada dasarnya adalah siap rugi. Dengan demikian Boss mau mempersiapkan sebesar apa kerugian yg siap Kamu tanggung. Bila Pembaca benar-benar rugi, Agan sudah siap menerimanya kerugian yang Jurangan natural semata-mata tdk semua kecil dari modal Anda (biasanya tidak ekstra dari kisaran 2-5%).
Lbh bermanfaat lagi, kehidupan pribadi Pembaca enggak bakal terganggu walaupun Pembaca baru saja loss. Bapak/Ibu masih konsisten dpt membayar tagihan, makan enak, masih mampu memesan tiket utk liburan. Pokoknya loss dlm trading tak menjelma konstruksi hidup Bro/Sis sedikitpun. Lalu dari itu Jurangan kudu – wajib! – memagari loss Anda.
STRATEGI FOREX INTRADAY
Move on!
Pembaca mesti dpt melupakan kekalahan yg sudah lalu. Yg usah Pembaca ingat hanyalah kekeliruan apa yang sudah dilakukan sehingga berujung pd kerugian. Tak Boleh biarkan tekor yang baru Bro/Sis natural mempengaruhi ketetapan transaksi trading Anda.
Inilah yang membedakan trader juara dengan pecundang. Bukan langkah transaksi trading valuta asing semata, tetapi penguasaan utk teguh berpikir tenang dan obyektif tanpa dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
K'Lo Anda telanjur merasa kesal sehabis menemukan loss, cobalah bagi mengambil wkt bakal menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Bro/Sis benar-benar hilang. Dengan demikian, Jurangan mau lagi fresh serta kesimpulan yg Bro/Sis ambil berdasarkan tata cara valuta asing yg Bro/Sis miliki bakal lbh obyektif.
STRATEGI FOREX INTRADAY
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sedianya semata-mata kadang kala muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu biasanya diucapkan oleh pendekar yg sudah tua, condong berlaku sebagaimana petapa.
Dalam transaksi trading pun demikian. Bayangkan kalau sesudah mengerjakan aksi dengan harapan “balas dendam”, kerugian yg Jurangan derita malah lama kelamaan besar. Pasti ini mau melahirkan dendam kesumat baru.
Ada cara lain yg extra elegan dalam membalas kekalahan Anda: tradinglah seperti biasa. Jalankan aneka tips forex Jurangan dgn bagus dan benar. Nggak Usah emosi, tidak perlu dendam. Enggak Boleh ambil kesimpulan trading waktu kondisi hati Kamu sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
