Sabtu, 20 Oktober 2018
TRADING SAHAM LQ45
Pembaca sudah menyaksikan film kungfu waktu baheula? Umumnya kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, dgn kata lain mungkin wife si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yang tentu saja merupakan tokoh antagonis, rata-rata berkumis tebal bersama wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang kisahnya biasanya di saat dinasti Yuan, Ching dgn kata lain Ming. (Entah mana waktu yang benar, yg jelas wkt itu orang belum mengenal trading forex.)
Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang menjadi tokoh pokok cerita itu. Didahului dengan teriakan: “Aku akan membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dengan dendam membara di hati. Selanjutnya sanggup ditebak: kebanyakan sang pendekar sukses menemukan si pembunuh dan berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas dapat membunuh si tokoh jahat. Rata-Rata begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia trading forex. Seorang trader cederung hendak merasa “dendam” masing-masing kali teknik mata uang asing yg ia peroleh tidak mampu melangkah dgn baik, dengan kata lain: rugi. Dlm transaksi trading forex, tradisi sebagaimana ini kerap dikenal dengan dengan “revenge trading” dengan kata lain “trading balas dendam”.
Namun, tidak sama dengan kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dalam trading mata uang asing justru terkadang berakhir dgn – supaya terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Sebagaimana pada kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya malah ada kalanya ikut mati.
TRADING SAHAM LQ45
Apa sih sebetulnya “trading balas dendam” itu?
Yaitu manusiawi tatkala seorang pemain merasa sedih atau setidaknya kecewa kala pasar dengan tidak perlu perasaan merampas uang Anda. Pd iklim sebagaimana itu, besar sekali berpeluang seorang pemain hendak “terbakar” emosi bersama selekasnya ingin membalas kekalahan.
Jual/Beli Trading balas dendam sebenarnya bukanlah metode transaksi trading forex. Trading balas dendam yakni pada waktu Agan menjelma amat emosional selagi pasar tidak bergerak bertimbal dengan keinginan Kamu dan Bapak/Ibu menjelma amat agresif dalam memperbuat transaksi. Kepastian yg Bapak/Ibu ambil tak lagi berdasarkan penilaian yang matang melainkan. Anda condong akan melupakan dgn kata lain terlebih mengabaikan patokan yang berlaku dalam trading.
TRADING SAHAM LQ45
Sanggup Amat Menyakitkan
Emosi merupakan musuh esensial trader. Para trader pendendam hendak melipatgandakan volume jual/beli mereka sampai dua dengan kata lain malahan tiga kali lipat dari volume selayaknya (yang telah ditetapkan dlm trading plan).
Prinsip pemikiran mereka sederhana: “Penulis bakal bisa dgn cepat menutup loss sebelumnya, lebih-lebih ditambah dgn keuntungan.” Tetapi sayangnya pemikiran seperti ini keliru!
Mengapa? Karena k'lo nyatanya value nggak bergerak sesuai dengan keinginan, mereka bakal dengan sederhana memperbuat kondisi yang sama!
Coba pikirkan: contohnya Pembaca membuka jual/beli Buy sebanyak 1 lot, sesudahnya harga turun sejauh 300 pips. Dgn tumpuan pemikiran sebagaimana di atas, Jurangan akan dgn sederhana membuka lagi 2 lot daerah Buy. K'Lo selanjutnya nilai turun lagi tiga ratus pips, dengan pemikiran yg keliru itu Jurangan mau dgn emosional membuka 4 (empat) bagian buy lagi!
Betul, kalau value memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips dan sampai-sampai Agan mau menemukan keuntungan. Masalahnya, siapkah Anda jika value ternyata turun lagi sejauh… tidak terhingga? Kalaupun suatu tatkala Agan hendak “menang”, itu murni karna Bro/Sis menjalankan “gambling”. Agan hanya melemparkan diri Boss ke dlm rawan yg tak terukur.
TRADING SAHAM LQ45
Stick to the plan!
Mungkin nggak semua transaksi nomor satu yang Kamu lakukan membuahkan profit yang cuman bagi membuat Anda tersenyum lebar, tetapi Bro/Sis enggak menyadari bahwa sanggup saja suatu masa nanti senyum Agan akan dihapus oleh sebagian kali kerugian. Akhirnya tdk semua kali kejayaan itu membuat Anda jumawa dengan beranggapan, “Aku tak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan akan mendapatkan kerugian, Jurangan malah menjelma sombong dengan melipatgandakan volume jual/beli Anda.
Atau, mampu jadi Jurangan kenyataannya berniat memasangkan lot betul-betul besar krn Jurangan nggak memiliki trading plan sebelumnya. Untuk itu, buatlah transaksi trading plan, yang di dalamnya juga mengontrol berapa besar resiko yang siap Bapak/Ibu hadapi. Bila sudah, tidak boleh lupa untuk selamanya melakukan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Semacam slogan dlm masa kampanye, ya?
Dalam trading, slogan itu nggak cuma hiasan bibir semata. Agan harus sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum melakukan transaksi, cobalah bagi berasumsi bahwa tiap transaksi pd dasarnya merupakan siap rugi. Dgn demikian Pembaca mau mempersiapkan sebesar apa loss yang siap Bro/Sis tanggung. Kalo Jurangan benar-benar rugi, Bapak/Ibu sudah siap menerimanya kerugian yang Kamu alami hanya tidak semua kecil dari kapital Kamu (biasanya enggak lbh dari kisaran 2-5%).
Lebih penting lagi, kehidupan individu Bro/Sis tak hendak terganggu walaupun Boss baru saja loss. Bapak/Ibu masih tetep mampu membayar tagihan, makan enak, masih bisa membeli tiket bakal liburan. Pokoknya loss dalam trading nggak menjelma rancang hidup Anda sedikitpun. Hingga dari itu Kamu wajib – wajib! – mengerem tekor Anda.
TRADING SAHAM LQ45
Move on!
Boss mesti dapat melupakan kekalahan yang sudah lalu. Yg harus Kamu ingat hanyalah kesalahan apa yang telah dilakukan shg berujung pd kerugian. Tdk Boleh biarkan tekor yg baru Bro/Sis alami mempengaruhi dekrit transaksi trading Anda.
Inilah yg memilah pemain juara dgn pecundang. Bukan tips-tips transaksi trading mata uang semata, tetapi kompetensi bagi selalu berpikir tenang dengan obyektif tanpa pakai dibebani oleh kejadian yg sudah berlalu.
Bila Pembaca telanjur merasa kesal selesai menerima loss, cobalah bakal mengambil wkt bagi menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, hingga kekesalan Jurangan sungguh-sungguh hilang. Dengan demikian, Kamu mau lagi fresh dan langkah yang Kamu ambil berdasarkan strategi forex yang Jurangan peroleh bakal lbh obyektif.
TRADING SAHAM LQ45
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sedianya cukup ada kalanya muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu rata-rata diucapkan oleh pendekar yang sudah tua, berat berlaku serupa petapa.
Dalam trading pun demikian. Bayangkan bila setelah mengerjakan aksi dgn kemauan “balas dendam”, loss yg Boss derita malah semakin besar. Tentu ini bakal melahirkan dendam kesumat baru.
Ada sistem lain yg lbh elegan dalam membalas kekalahan Anda: tradinglah semacam biasa. Jalankan manual mata uang asing Anda dengan baik dengan benar. Nggak Usah emosi, minus dendam. Nggak Boleh ambil dekrit trading wkt situasi hati Boss sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
