Kamis, 20 September 2018
STRATEGI FOREX HARI INI
Anda pernah melihat film kungfu masa baheula? Lazimnya ceritanya diawali dgn kematian seseorang; guru, kakak, adik, alias mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yg pasti saja adalah tokoh antagonis, biasanya berkumis tebal & wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya lazimnya di wkt dinasti Yuan, Ching alias Ming. (Entah mana waktu yang benar, yg jelas waktu itu orang belom bertemu trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg menjadi tokoh utama kisah itu. Didahului dgn teriakan: “Aku hendak membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dengan dendam membara di hati. Selanjutnya dpt ditebak: kebanyakan sang pendekar berhasil menemukan si pembunuh serta berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas mampu membunuh si tokoh jahat. Lazimnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dlm dunia transaksi trading forex. Seorang pemain cederung bakal merasa “dendam” masing-masing kali tata cara mata uang yang ia miliki enggak bisa melangkah dengan baik, dgn kata lain: rugi. Dalam transaksi trading forex, tradisi serupa ini kerap disebut dengan “revenge trading” dgn kata lain “trading balas dendam”.
Namun, tidak sama dengan kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dlm trading mata uang justru seringkali berakhir dgn – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Seperti pd kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru kerap ikut mati.
STRATEGI FOREX HARI INI
Apa sih sesungguhnya “trading balas dendam” itu?
Adalah manusiawi pada waktu seorang pemain merasa sedih dgn kata lain setidaknya kecewa kala pasar dengan nggak usah perasaan merampas uang Anda. Pada keadaan semacam itu, besar sekali berkesempatan seorang pemain hendak “terbakar” suasana hati serta ekspres mau membalas kekalahan.
Trading balas dendam sedianya tidaklah tips transaksi trading forex. Transaksi Trading balas dendam yaitu momen Jurangan menjelma sangat emosional selagi pasar tidak bergerak setakar dengan keinginan Pembaca dan Bapak/Ibu menjadi sangat agresif dalam melakukan transaksi. Kepastian yg Jurangan ambil enggak lagi berdasarkan pertimbangan yg matang melainkan. Jurangan condong akan melupakan atau sampai-sampai mengabaikan tata tertib yang berlaku dalam trading.
STRATEGI FOREX HARI INI
Bisa Sangat Menyakitkan
Emosi merupakan musuh esensial trader. Para pemain pendendam akan melipatgandakan volume transaksi mereka sampai dua dengan kata lain lebih-lebih tiga kali lipat dari volume seharusnya (yang sudah ditetapkan dlm trading plan).
Landasan pemikiran mereka sederhana: “Penulis mau dpt dgn cepat menutup loss sebelumnya, malahan ditambah dengan keuntungan.” Tapi sayangnya pemikiran sebagaimana ini keliru!
Mengapa? Karena kalo ternyata nilai tidak bergerak pantas dgn keinginan, mereka akan dengan tdk ribet melaksanakan kondisi yg sama!
Coba pikirkan: contohnya Anda membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, selanjutnya harga turun sejauh 300 pips. Dengan fondasi pemikiran sebagaimana di atas, Agan bakal dengan praktis membuka lagi 2 lot lokasi Buy. Jika kemudian nilai turun lagi 300 pips, dengan pemikiran yang keliru itu Agan hendak dgn emosional membuka 4 (empat) daerah buy lagi!
Betul, kalo harga memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips dan sampai-sampai Bapak/Ibu hendak memperoleh keuntungan. Masalahnya, siapkah Kamu k'lo nilai ternyata turun lagi sejauh… nggak terhingga? Kalaupun suatu saat Boss akan “menang”, itu murni karna Bro/Sis melakukan “gambling”. Pembaca cukup melemparkan diri Bapak/Ibu ke dalam bahaya yang tak terukur.
STRATEGI FOREX HARI INI
Stick to the plan!
Mungkin tdk semua jual/beli nomor satu yang Pembaca lakukan membuahkan cuan yg semata-mata utk membuat Bro/Sis tersenyum lebar, namun Jurangan tak menyadari bahwa mampu saja suatu saat nanti senyum Kamu mau dihapus oleh sebagian kali kerugian. Akhirnya tidak semua kali kesuksesan itu menciptakan Agan jumawa serta beranggapan, “Aku tak mungkin bakal dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan akan menerima kerugian, Jurangan malah menjelma sombong serta melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, bisa jadi Jurangan kenyataannya sengaja menempatkan lot terlalu besar karena Boss tak memperoleh trading plan sebelumnya. Utk itu, buatlah transaksi trading plan, yg di dalamnya juga menggarap berapa besar resiko yg siap Agan hadapi. Kalau sudah, jangan lupa bakal terus-menerus menjalani transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Serupa slogan dlm saat kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu bukan hyn hiasan bibir semata. Jurangan perlu sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum menjalani transaksi, cobalah buat berasumsi bahwa masing-masing transaksi pada dasarnya yakni siap rugi. Dgn demikian Jurangan hendak mempersiapkan sebesar apa tekor yg siap Pembaca tanggung. Kalo Jurangan sungguh-sungguh rugi, Boss udah siap menerimanya loss yg Jurangan natural cuma tdk semua kecil dari modal Pembaca (biasanya tak extra dari kisaran 2-5%).
Ekstra berpengaruh lagi, kehidupan orang Bro/Sis nggak bakal terganggu walaupun Kamu baru saja loss. Agan masih senantiasa dapat membayar tagihan, menyantap enak, masih bisa memesan tiket buat liburan. Pokoknya loss dalam trading tak menjelma pola hidup Pembaca sedikitpun. Dan Sampai-Sampai dari itu Agan usah – wajib! – membatasi tekor Anda.
STRATEGI FOREX HARI INI
Move on!
Bapak/Ibu perlu sanggup melupakan kekalahan yg sudah lalu. Yang mesti Anda ingat hanyalah kesalahan apa yang telah dilakukan shg berujung pd kerugian. Nggak Boleh biarkan tekor yg baru Kamu natural mempengaruhi pertimbangan transaksi trading Anda.
Inilah yg memilah trader juara dgn pecundang. Bukan tata cara trading forex semata, melainkan kapasitas buat konsisten berpikir tenang & obyektif tanpa pakai dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Kalau Pembaca telanjur merasa kesal sehabis mendapatkan loss, cobalah buat mengambil waktu untuk menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, hingga kekesalan Agan benar-benar hilang. Dgn demikian, Anda hendak lagi fresh serta ketetapan yang Pembaca ambil berdasarkan prosedur foreign exchange yang Jurangan miliki bakal lebih obyektif.
STRATEGI FOREX HARI INI
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sesungguhnya cuman kerap muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu lazimnya diucapkan oleh pendekar yg sudah tua, miring berlaku serupa petapa.
Dlm transaksi trading pun demikian. Bayangkan kalau sesudah memperbuat aksi dgn niat “balas dendam”, loss yg Bro/Sis derita malah semakin besar. Tentu ini hendak melahirkan dendam kesumat baru.
Ada aneka tips lain yang lbh elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah seperti biasa. Jalankan tips mata uang Kamu dgn baik beserta benar. Tanpa Pakai emosi, tanpa pakai dendam. Tdk Boleh ambil ketetapan transaksi trading saat kondisi hati Pembaca sedang emosional. Tunggu sampai reda, baru melangkah lagi.
