Rabu, 05 September 2018
STRATEGI FOREX BOLLINGER BANDS
Bapak/Ibu sempat menonton film kungfu zaman baheula? Lazimnya kisahnya diawali dgn kematian seseorang; guru, kakak, adik, atau mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yang tentu saja yakni tokoh antagonis, umumnya berkumis tebal beserta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang kisahnya lazimnya di waktu dinasti Yuan, Ching dgn kata lain Ming. (Entah mana wkt yg benar, yg pasti waktu itu orang belum kenalan trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang berubah tokoh utama cerita itu. Didahului dengan teriakan: “Aku bakal membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya sanggup ditebak: lazimnya sang pendekar sukses menemukan si pembunuh bersama berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas dapat membunuh si tokoh jahat. Rata-Rata begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia transaksi trading forex. Seorang pemain cederung bakal merasa “dendam” masing-masing kali manual foreign exchange yang ia punyai tak dapat langkah dgn baik, dengan kata lain: rugi. Dalam trading forex, tradisi serupa ini kerap disebut dgn “revenge trading” dgn kata lain “trading balas dendam”.
Namun, tdk sama dengan kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dalam trading forex malah kadang-kadang berakhir dgn – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Semacam pada kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru sekali-sekali ikut mati.
STRATEGI FOREX BOLLINGER BANDS
Apa sih sedianya “trading balas dendam” itu?
Yaitu manusiawi momen seorang trader merasa sedih alias setidaknya kecewa ketika market dgn tanpa pakai perasaan merampas uang Anda. Pd keadaan semacam itu, gede sekali probabilitas seorang pemain akan “terbakar” emosi & secepatnya pengen membalas kekalahan.
Jual/Beli Trading balas dendam sesungguhnya bukanlah metode trading forex. Jual/Beli Trading balas dendam yakni tempo Bro/Sis menjelma sangat emosional ketika pasar nggak bergerak serasi dengan keinginan Jurangan bersama Bro/Sis berubah sangat agresif dalam memperbuat transaksi. Hasil yang Bapak/Ibu ambil tidak lagi berdasarkan pertimbangan yg matang melainkan. Anda mengarah mau melupakan dengan kata lain bahkan mengabaikan patokan yang berlaku dalam trading.
STRATEGI FOREX BOLLINGER BANDS
Dpt Sangat Menyakitkan
Suasana Hati yakni musuh esensial trader. Para pemain pendendam akan melipatgandakan volume jual/beli mereka sampai dua dengan kata lain sampai-sampai 3 kali lipat dari volume sebaiknya (yang telah ditetapkan dalam trading plan).
Pijakan pemikiran mereka sederhana: “Penulis hendak dapat dgn cepat menutup loss sebelumnya, lebih-lebih ditambah dengan keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran semacam ini keliru!
Mengapa? Sebab k'lo ternyata value enggak bergerak serasi dengan keinginan, mereka akan dengan efisien melakukan ihwal yang sama!
Coba pikirkan: contohnya Bro/Sis membuka jual/beli Buy sebanyak 1 lot, sesudahnya nilai turun sejauh 300 pips. Dgn fundamen pemikiran serupa di atas, Boss bakal dengan mudah membuka lagi 2 lot daerah Buy. Bila setelah itu nilai turun lagi 300 pips, dengan pemikiran yang keliru itu Boss hendak dengan emosional membuka 4 (empat) daerah buy lagi!
Betul, kalo price memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips hingga Jurangan akan mendapatkan keuntungan. Masalahnya, siapkah Bro/Sis jika harga nyatanya turun lagi sejauh… tidak terhingga? Kalaupun suatu momen Jurangan mau “menang”, itu murni krn Jurangan melakukan “gambling”. Anda cuma melemparkan diri Bapak/Ibu ke dlm bahaya yang nggak terukur.
STRATEGI FOREX BOLLINGER BANDS
Stick to the plan!
Mungkin nggak semua jual/beli pertama yang Bro/Sis lakukan membuahkan profit yg hyn buat menciptakan Bapak/Ibu tersenyum lebar, tetapi Bapak/Ibu tak menyadari bahwa mampu saja suatu wkt nanti senyum Kamu mau dihapus oleh beberapa kali kerugian. Akhirnya tdk semua kali kesuksesan itu menciptakan Pembaca jumawa & beranggapan, “Aku enggak mungkin hendak dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan mau menemukan kerugian, Bapak/Ibu malah berubah sombong serta melipatgandakan volume jual/beli Anda.
Atau, bisa jadi Bapak/Ibu sebenarnya berniat memposisikan lot terlalu gede karena Agan tidak mempunyai trading plan sebelumnya. Bagi itu, buatlah trading plan, yang di dalamnya juga menggolongkan berapa besar rawan yg siap Pembaca hadapi. Kalo sudah, tdk boleh tidak ingat utk selalu mengerjakan trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Serupa slogan dalam wkt kampanye, ya?
Dalam trading, slogan itu bukan hyn hiasan bibir semata. Jurangan kudu benar-benar siap menerapkannya.
Sebelum melakukan transaksi, cobalah buat berasumsi bahwa setiap transaksi pd dasarnya yakni siap rugi. Dgn demikian Bapak/Ibu mau mempersiapkan sebesar apa kerugian yang siap Jurangan tanggung. Jika Boss benar-benar rugi, Kamu udah siap menerimanya kerugian yang Bapak/Ibu alami cukup tdk semua kecil dari modal Bapak/Ibu (biasanya tak lbh dari kisaran 2-5%).
Extra substansial lagi, kehidupan pribadi Jurangan nggak akan terganggu meskipun Boss baru saja loss. Jurangan masih senantiasa bisa membayar tagihan, menyantap enak, masih bisa membeli tiket utk liburan. Pokoknya tekor dlm trading tak mengubah skema hidup Anda sedikitpun. Dan Sampai-Sampai dari itu Bro/Sis kudu – wajib! – membelenggu tekor Anda.
STRATEGI FOREX BOLLINGER BANDS
Move on!
Boss mesti mampu melupakan kekalahan yg sudah lalu. Yang mesti Boss ingat hanyalah kekeliruan apa yang telah dilakukan sehingga berujung pada kerugian. Tdk Boleh biarkan tekor yg baru Boss natural mempengaruhi keputusan trading Anda.
Inilah yg memisahkan trader juara dengan pecundang. Nggak tips-tips transaksi trading foreign exchange semata, melainkan kapasitas untuk tetep berpikir tenang dengan obyektif tanpa pakai dibebani oleh kejadian yg sudah berlalu.
K'Lo Bapak/Ibu telanjur merasa kesal setelah mengalami loss, cobalah buat mengambil wkt buat menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Jurangan benar-benar hilang. Dgn demikian, Jurangan bakal kembali fresh bersama ketentuan yg Bapak/Ibu ambil berdasarkan tata cara forex yang Bapak/Ibu miliki akan ekstra obyektif.
STRATEGI FOREX BOLLINGER BANDS
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebenarnya cukup acap muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu kebanyakan diucapkan oleh pendekar yg udah tua, mengarah berlaku serupa petapa.
Dalam transaksi trading pun demikian. Bayangkan kalau setelah menjalankan aksi dgn iktikad “balas dendam”, loss yg Boss derita malah semakin besar. Tentu ini bakal melahirkan dendam kesumat baru.
Ada proses lain yg lbh elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah semacam biasa. Jalankan program mata uang asing Pembaca dengan positif bersama benar. Tidak Perlu emosi, tanpa pakai dendam. Tak Boleh ambil kesimpulan transaksi trading waktu keadaan hati Agan sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
