Sabtu, 15 September 2018
FOREX SIGNAL YANG BAGUS
Pembaca pernah melihat film kungfu zaman baheula? Biasanya kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, atau mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yang pasti saja merupakan tokoh antagonis, kebanyakan berkumis tebal bersama wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya rata-rata di masa dinasti Yuan, Ching dgn kata lain Ming. (Entah mana jaman yang benar, yg pasti masa itu orang belom bertemu transaksi trading forex.)
Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang berubah tokoh primer kisah itu. Didahului dgn teriakan: “Aku bakal membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dengan dendam membara di hati. Selanjutnya dapat ditebak: lazimnya sang pendekar berhasil mendapatkan si pembunuh bersama sukses memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas bisa membunuh si tokoh jahat. Rata-Rata begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia trading forex. Seorang pemain cederung bakal merasa “dendam” tiap kali strategi forex yg ia peroleh nggak dpt berjalan dengan baik, dgn kata lain: rugi. Dlm trading forex, tradisi semacam ini kerap disebut dgn “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, berlainan dengan kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dalam transaksi trading mata uang justru seringkali berakhir dengan – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Semacam pd kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru acap ikut mati.
FOREX SIGNAL YANG BAGUS
Apa sih sebetulnya “trading balas dendam” itu?
Yakni manusiawi momen seorang pemain merasa sedih atau setidaknya kecewa pada waktu market dengan tanpa pakai perasaan merampas uang Anda. Pada situasi semacam itu, gede sekali probabilitas seorang trader hendak “terbakar” suasana hati beserta secepatnya hendak membalas kekalahan.
Jual/Beli Trading balas dendam sesungguhnya bukanlah program trading forex. Transaksi Trading balas dendam adalah kala Jurangan menjadi amat emosional kala pasar tak bergerak pantas dgn keinginan Anda bersama Pembaca berubah sangat agresif dalam melakukan transaksi. Langkah yg Anda ambil enggak lagi berdasarkan estimasi yang matang melainkan. Jurangan menjurus akan melupakan alias bahkan mengabaikan tata tertib yang berlaku dalam trading.
FOREX SIGNAL YANG BAGUS
Dapat Amat Menyakitkan
Emosi merupakan musuh primer trader. Para pemain pendendam akan melipatgandakan volume transaksi mereka sampai dua dengan kata lain bahkan 3 kali lipat dari volume selayaknya (yang telah ditetapkan dalam trading plan).
Panduan pemikiran mereka sederhana: “Saya hendak sanggup dgn cepat menutup tekor sebelumnya, terlebih ditambah dengan keuntungan.” Tapi sayangnya pemikiran serupa ini keliru!
Mengapa? Karena jika nyatanya price nggak bergerak setakar dgn keinginan, mereka mau dgn sederhana menjalani masalah yang sama!
Coba pikirkan: misalnya Boss membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, lalu nilai turun sejauh tiga ratus pips. Dgn landasan pemikiran semacam di atas, Bro/Sis mau dgn nggak ribet membuka lagi 2 lot bagian Buy. Kalau selanjutnya harga turun lagi 300 pips, dengan pemikiran yang keliru itu Agan mau dengan emosional membuka 4 (empat) lokasi buy lagi!
Betul, jika nilai memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips lalu Jurangan akan memperoleh keuntungan. Masalahnya, siapkah Anda kalo value ternyata turun lagi sejauh… tidak terhingga? Kalaupun suatu pada waktu Bro/Sis bakal “menang”, itu murni karna Jurangan menjalani “gambling”. Bapak/Ibu semata-mata melemparkan diri Bro/Sis ke dalam bahaya yang enggak terukur.
FOREX SIGNAL YANG BAGUS
Stick to the plan!
Mungkin tdk semua transaksi kesatu yang Kamu lakukan membuahkan untung yang sekadar buat menghasilkan Kamu tersenyum lebar, tetapi Bro/Sis enggak menyadari bahwa bisa saja suatu waktu nanti senyum Agan mau dihapus oleh beberapa kali kerugian. Akhirnya beberapa kali keberhasilan itu membuat Kamu jumawa & beranggapan, “Aku tidak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan mau menemukan kerugian, Anda malah menjelma sombong beserta melipatgandakan volume jual/beli Anda.
Atau, bisa jadi Kamu sebenarnya terencana memasangkan lot berlebihan besar karna Bro/Sis tidak mendapatkan transaksi trading plan sebelumnya. Untuk itu, buatlah trading plan, yang di dalamnya juga mengurus berapa gede rawan yg siap Kamu hadapi. K'Lo sudah, nggak boleh lupa untuk terus-menerus melakukan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Seperti slogan dalam waktu kampanye, ya?
Dalam trading, slogan itu bukan hanya hiasan bibir semata. Pembaca butuh sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum memperbuat transaksi, cobalah untuk berasumsi bahwa tiap jual/beli pada dasarnya merupakan siap rugi. Dengan demikian Jurangan hendak mempersiapkan sebesar apa loss yg siap Jurangan tanggung. Kalau Pembaca sungguh-sungguh rugi, Kamu udah siap menerimanya kerugian yang Boss natural hyn tidak semua kecil dari modal Boss (biasanya tidak lebih dari kisaran 2-5%).
Ekstra signifikan lagi, kehidupan pribadi Kamu tak hendak terganggu walau Jurangan baru saja loss. Jurangan masih selalu dapat membayar tagihan, konsumsi enak, masih dapat belanja tiket utk liburan. Pokoknya kerugian dlm trading nggak mengubah desain hidup Anda sedikitpun. Lalu dari itu Bro/Sis butuh – wajib! – memasung kerugian Anda.
FOREX SIGNAL YANG BAGUS
Move on!
Agan butuh dpt melupakan kekalahan yg telah lalu. Yg perlu Boss ingat hanyalah kekeliruan apa yang sudah dilakukan shg berujung pada kerugian. Tidak Boleh biarkan kerugian yang baru Kamu natural mempengaruhi sikap trading Anda.
Inilah yang memisahkan trader juara dengan pecundang. Tanpa program trading forex semata, tetapi kepandaian bagi konstan berpikir tenang dan obyektif nggak usah dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Bila Boss telanjur merasa kesal selesai menjumpai loss, cobalah untuk mengambil waktu buat menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, hingga kekesalan Agan benar-benar hilang. Dengan demikian, Agan mau lagi fresh bersama ketetapan yang Pembaca ambil berdasarkan sistem mata uang yang Pembaca peroleh hendak ekstra obyektif.
FOREX SIGNAL YANG BAGUS
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebetulnya hanya ada kalanya muncul dlm dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu umumnya diucapkan oleh pendekar yang sudah tua, berat berlaku sebagaimana petapa.
Dalam trading pun demikian. Bayangkan kalau selesai melaksanakan aksi dengan kehendak “balas dendam”, kerugian yg Agan derita malah makin lama besar. Tentu ini hendak melahirkan dendam kesumat baru.
Ada teknik lain yg lebih elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah sebagaimana biasa. Jalankan cara mata uang Jurangan dengan baik bersama benar. Nggak Usah emosi, tanpa dendam. Tidak Boleh ambil langkah transaksi trading waktu situasi hati Boss sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
