Minggu, 23 September 2018
FOREX SIGNAL RANKING
Jurangan sempat menonton film kungfu era baheula? Lazimnya kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, atau mungkin wife si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yg tentu saja merupakan tokoh antagonis, lazimnya berkumis tebal serta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya lazimnya di saat dinasti Yuan, Ching dengan kata lain Ming. (Entah mana zaman yg benar, yang jelas wkt itu orang blm mengenal transaksi trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang berubah tokoh esensial cerita itu. Didahului dgn teriakan: “Aku mau membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya sanggup ditebak: umumnya sang pendekar berhasil menemukan si pembunuh dengan sukses memenangkan sebuah pertarungan sengit yg berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas bisa membunuh si tokoh jahat. Lazimnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dlm dunia trading forex. Seorang pemain cederung hendak merasa “dendam” masing-masing kali metode mata uang asing yg ia punyai tidak sanggup melangkah dgn baik, dgn kata lain: rugi. Dlm transaksi trading forex, tradisi serupa ini kerap disebut dgn “revenge trading” dgn kata lain “trading balas dendam”.
Namun, nggak sama dengan kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dalam transaksi trading mata uang malah seringkali berakhir dgn – supaya terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Seperti pada kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru kadang-kadang ikut mati.
FOREX SIGNAL RANKING
Apa sih sebetulnya “trading balas dendam” itu?
Adalah manusiawi ketika seorang pemain merasa sedih atau setidaknya kecewa kala market dgn tanpa pakai perasaan merampas uang Anda. Pd kondisi seperti itu, gede sekali kemungkinan seorang trader bakal “terbakar” suasana hati beserta selekasnya mau membalas kekalahan.
Jual/Beli Trading balas dendam sesungguhnya bukanlah metode transaksi trading forex. Trading balas dendam ialah selagi Boss menjelma sangat emosional tempo market nggak bergerak serasi dengan keinginan Agan serta Boss menjadi sangat agresif dlm melaksanakan transaksi. Ketentuan yg Anda ambil tak lagi berdasarkan estimasi yg matang melainkan. Kamu mengarah hendak melupakan dengan kata lain lebih-lebih mengabaikan peraturan yg berlaku dalam trading.
FOREX SIGNAL RANKING
Dapat Amat Menyakitkan
Suasana Hati merupakan musuh utama trader. Para trader pendendam akan melipatgandakan volume transaksi mereka sampai dua atau terlebih 3 kali lipat dari volume seharusnya (yang sudah ditetapkan dlm trading plan).
Tonggak pemikiran mereka sederhana: “Saya bakal bisa dengan cepat menutup tekor sebelumnya, lebih-lebih ditambah dengan keuntungan.” Tetapi sayangnya pemikiran sebagaimana ini keliru!
Mengapa? Karna k'lo nyatanya price tidak bergerak serasi dgn keinginan, mereka bakal dgn efektif mengerjakan kondisi yang sama!
Coba pikirkan: umpamanya Bro/Sis membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, lalu nilai turun sejauh tiga ratus pips. Dgn fundamen pemikiran semacam di atas, Kamu hendak dengan simple membuka lagi 2 lot area Buy. K'Lo sesudahnya value turun lagi 300 pips, dengan pemikiran yg keliru itu Pembaca bakal dengan emosional membuka 4 (empat) bagian buy lagi!
Betul, jika harga memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips lalu Anda mau menerima keuntungan. Masalahnya, siapkah Jurangan k'lo harga nyatanya turun lagi sejauh… nggak terhingga? Kalaupun suatu momen Anda bakal “menang”, itu murni karena Boss memperbuat “gambling”. Bapak/Ibu semata-mata melemparkan diri Agan ke dlm bahaya yg tak terukur.
FOREX SIGNAL RANKING
Stick to the plan!
Mungkin beberapa jual/beli kesatu yg Kamu lakukan membuahkan untung yg cuman utk menciptakan Jurangan tersenyum lebar, namun Jurangan tidak menyadari bahwa sanggup saja suatu wkt nanti senyum Anda bakal dihapus oleh tidak semua kali kerugian. Akhirnya nggak semua kali kesuksesan itu membuat Agan jumawa & beranggapan, “Aku tak mungkin hendak dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan mau memperoleh kerugian, Bapak/Ibu justru menjadi sombong bersama melipatgandakan volume jual/beli Anda.
Atau, bisa jadi Agan sebenarnya berniat meletakkan lot kelewat gede krn Jurangan tak mempunyai transaksi trading plan sebelumnya. Bakal itu, buatlah transaksi trading plan, yg di dalamnya juga menggarap berapa besar bahaya yg siap Bapak/Ibu hadapi. Kalau sudah, tidak boleh lupa utk selamanya menjalani transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Serupa slogan dlm waktu kampanye, ya?
Dalam trading, slogan itu nggak cuman hiasan bibir semata. Bapak/Ibu usah sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum menjalani transaksi, cobalah bakal berasumsi bahwa masing-masing jual/beli pd dasarnya merupakan siap rugi. Dengan demikian Anda akan mempersiapkan sebesar apa loss yg siap Bro/Sis tanggung. K'Lo Jurangan sungguh-sungguh rugi, Anda udah siap menerimanya kerugian yang Jurangan alami cuman tdk semua kecil dari modal Anda (biasanya tak lbh dari kisaran 2-5%).
Lbh substansial lagi, kehidupan orang Bro/Sis tak mau terganggu meskipun Agan baru saja loss. Pembaca masih kukuh dapat membayar tagihan, menyantap enak, masih bisa belanja tiket bakal liburan. Pokoknya tekor dalam transaksi trading tidak mengubah sketsa hidup Anda sedikitpun. Lalu dari itu Boss usah – wajib! – membelenggu kerugian Anda.
FOREX SIGNAL RANKING
Move on!
Pembaca wajib sanggup melupakan kekalahan yg telah lalu. Yg harus Jurangan ingat hanyalah kesalahan apa yg telah dilakukan sehingga berujung pd kerugian. Tak Boleh biarkan kerugian yg baru Boss natural mempengaruhi ketentuan trading Anda.
Inilah yg memilah trader juara dengan pecundang. Bukan teknik trading foreign exchange semata, tetapi kecakapan utk kukuh berpikir tenang dan obyektif nggak pake dibebani oleh kejadian yg telah berlalu.
Kalau Anda telanjur merasa kesal selesai menerima loss, cobalah bakal mengambil masa untuk menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Anda benar-benar hilang. Dgn demikian, Anda bakal lagi fresh dengan ketentuan yg Pembaca ambil berdasarkan panduan forex yang Bapak/Ibu dapatkan bakal lbh obyektif.
FOREX SIGNAL RANKING
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebenarnya sekadar ada kalanya muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu biasanya diucapkan oleh pendekar yg udah tua, mengarah berlaku serupa petapa.
Dalam transaksi trading pun demikian. Bayangkan kalau setelah memperbuat aksi dgn cita-cita “balas dendam”, tekor yg Agan derita malah lama kelamaan besar. Puguh ini bakal melahirkan dendam kesumat baru.
Ada panduan lain yang lbh elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah semacam biasa. Jalankan pola valuta asing Bapak/Ibu dengan positif beserta benar. Tidak Perlu emosi, tanpa dendam. Nggak Boleh ambil kesimpulan transaksi trading saat suasana hati Kamu sedang emosional. Tunggu sampai reda, baru melangkah lagi.
