Selasa, 28 Agustus 2018
STRATEGI FOREX SEDERHANA
Jurangan sudah menyaksikan film kungfu era baheula? Biasanya kisahnya diawali dgn kematian seseorang; guru, kakak, adik, dgn kata lain mungkin wife si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yang tentu saja yakni tokoh antagonis, kebanyakan berkumis tebal beserta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya biasanya di wkt dinasti Yuan, Ching dengan kata lain Ming. (Entah mana wkt yg benar, yang jelas waktu itu orang blm mengenal trading forex.)
Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg menjadi tokoh utama cerita itu. Didahului dengan teriakan: “Aku akan membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya mampu ditebak: lazimnya sang pendekar berhasil mendapatkan si pembunuh beserta berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas sanggup membunuh si tokoh jahat. Kebanyakan begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia trading forex. Seorang pemain cederung akan merasa “dendam” masing-masing kali tips foreign exchange yg ia miliki tidak sanggup berjalan dgn baik, dengan kata lain: rugi. Dlm trading forex, tradisi serupa ini kerap disebut dengan “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, tdk sama dgn kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dalam transaksi trading mata uang justru adakalanya berakhir dengan – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Sebagaimana pd kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru kadang kala ikut mati.
STRATEGI FOREX SEDERHANA
Apa sih sebenarnya “trading balas dendam” itu?
Merupakan manusiawi pada waktu seorang pemain merasa sedih dgn kata lain setidaknya kecewa tempo pasar dengan tanpa pakai perasaan merampas uang Anda. Pd status serupa itu, besar sekali berpeluang seorang pemain hendak “terbakar” emosi dan secepatnya hendak membalas kekalahan.
Transaksi Trading balas dendam sebetulnya tidaklah langkah transaksi trading forex. Trading balas dendam yaitu selagi Bapak/Ibu berubah amat emosional tatkala market nggak bergerak sebati dengan keinginan Kamu bersama Anda menjadi amat agresif dlm melaksanakan transaksi. Ketetapan yg Boss ambil tak lagi berdasarkan pertimbangan yang matang melainkan. Bro/Sis menjurus hendak melupakan dgn kata lain malahan mengabaikan peraturan yg berlaku dalam trading.
STRATEGI FOREX SEDERHANA
Mampu Amat Menyakitkan
Suasana Hati ialah musuh primer trader. Para pemain pendendam mau melipatgandakan volume jual/beli mereka hingga dua dgn kata lain lebih-lebih 3 kali lipat dari volume sepatutnya (yang sudah ditetapkan dlm transaksi trading plan).
Pedoman pemikiran mereka sederhana: “Saya hendak sanggup dgn cepat menutup tekor sebelumnya, malahan ditambah dengan keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran seperti ini keliru!
Mengapa? Krn kalo ternyata value nggak bergerak setakar dgn keinginan, mereka hendak dgn gampang menjalankan soal yang sama!
Coba pikirkan: ibaratnya Kamu membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, lantas harga turun sejauh tiga ratus pips. Dgn dasar pemikiran sebagaimana di atas, Kamu akan dengan tidak ribet membuka lagi 2 lot area Buy. Kalau selanjutnya price turun lagi 300 pips, dgn pemikiran yang keliru itu Anda mau dengan emosional membuka 4 (empat) area buy lagi!
Betul, jika harga memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips maka Anda akan mendapatkan keuntungan. Masalahnya, siapkah Bapak/Ibu jika price nyatanya turun lagi sejauh… tidak terhingga? Kalaupun suatu selagi Anda bakal “menang”, itu murni sebab Jurangan mengerjakan “gambling”. Boss hanya melemparkan diri Pembaca ke dlm rawan yang nggak terukur.
STRATEGI FOREX SEDERHANA
Stick to the plan!
Mungkin sebagian transaksi pertama yang Agan lakukan membuahkan keuntungan yang cuma utk menghasilkan Bapak/Ibu tersenyum lebar, namun Kamu nggak menyadari bahwa dapat saja suatu wkt nanti senyum Jurangan akan dihapus oleh sebagian kali kerugian. Akhirnya nggak semua kali kemajuan itu membuat Agan jumawa dengan beranggapan, “Aku nggak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan bakal mendapatkan kerugian, Agan justru menjelma sombong bersama melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, bisa jadi Boss sebenarnya sengaja meletakkan lot amat gede karena Kamu tak mendapatkan trading plan sebelumnya. Bakal itu, buatlah transaksi trading plan, yg di dalamnya juga mengelola berapa gede bahaya yg siap Kamu hadapi. Kalau sudah, nggak boleh tidak ingat bakal terus-menerus menjalani trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Semacam slogan dalam waktu kampanye, ya?
Dalam trading, slogan itu nggak sekadar hiasan bibir semata. Agan usah sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum memperbuat transaksi, cobalah untuk berasumsi bahwa masing-masing jual/beli pd dasarnya yaitu siap rugi. Dengan demikian Pembaca mau mempersiapkan sebesar apa loss yg siap Pembaca tanggung. Kalau Anda sungguh-sungguh rugi, Jurangan sudah siap menerimanya kerugian yg Bapak/Ibu natural cuma tidak semua kecil dari kapital Jurangan (biasanya tidak lebih dari kisaran 2-5%).
Lbh berguna lagi, kehidupan pribadi Bapak/Ibu nggak mau terganggu meskipun Boss baru saja loss. Anda masih tetap mampu membayar tagihan, makan enak, masih bisa membeli tiket buat liburan. Pokoknya loss dlm trading tak menjadi model hidup Bro/Sis sedikitpun. Hingga dari itu Jurangan wajib – wajib! – mematok loss Anda.
STRATEGI FOREX SEDERHANA
Move on!
Kamu kudu mampu melupakan kekalahan yang sudah lalu. Yang perlu Jurangan ingat hanyalah kekeliruan apa yg telah dilakukan sehingga berujung pd kerugian. Jangan biarkan kerugian yg baru Anda alami mempengaruhi ketentuan transaksi trading Anda.
Inilah yg memisahkan trader juara dgn pecundang. Bukan langkah transaksi trading mata uang semata, melainkan kapasitas utk selalu berpikir tenang bersama obyektif minus dibebani oleh kejadian yang telah berlalu.
Jika Agan telanjur merasa kesal selesai mendapatkan loss, cobalah bakal mengambil waktu bakal menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, hingga kekesalan Bapak/Ibu benar-benar hilang. Dgn demikian, Pembaca bakal lagi fresh dan dekrit yg Kamu ambil berdasarkan aturan mata uang yg Anda miliki bakal ekstra obyektif.
STRATEGI FOREX SEDERHANA
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sesungguhnya cukup kadang kala muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu biasanya diucapkan oleh pendekar yg sudah tua, miring berlaku sebagaimana petapa.
Dalam transaksi trading pun demikian. Bayangkan kalau sesudah memperbuat aksi dengan hasrat “balas dendam”, kerugian yang Agan derita malah makin lama besar. Tentu ini mau melahirkan dendam kesumat baru.
Ada manual lain yang ekstra elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah sebagaimana biasa. Jalankan teknik forex Boss dgn positive dan benar. Minus emosi, tidak perlu dendam. Jangan ambil ketetapan transaksi trading wkt keadaan hati Pembaca sedang emosional. Tunggu sampai reda, baru melangkah lagi.
