Rabu, 15 Agustus 2018
FOREX SIGNAL RECOMMENDATION
Bro/Sis tahu menyaksikan film kungfu jaman baheula? Kebanyakan kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, atau mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yg tentu saja yaitu tokoh antagonis, lazimnya berkumis tebal beserta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya biasanya di wkt dinasti Yuan, Ching alias Ming. (Entah mana masa yg benar, yang jelas masa itu orang belom mengenal trading forex.)
Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg menjadi tokoh utama cerita itu. Didahului dengan teriakan: “Aku akan membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya bisa ditebak: kebanyakan sang pendekar berhasil mendapatkan si pembunuh dengan berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas dpt membunuh si tokoh jahat. Umumnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dlm dunia transaksi trading forex. Seorang pemain cederung mau merasa “dendam” tiap kali aneka tips mata uang yg ia miliki enggak mampu melangkah dgn baik, dgn kata lain: rugi. Dlm trading forex, tradisi serupa ini kerap disebut dengan “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, berbeda dengan kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dlm transaksi trading mata uang justru seringkali berakhir dengan – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Sebagaimana pada kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru sekali-sekali ikut mati.
FOREX SIGNAL RECOMMENDATION
Apa sih sebetulnya “trading balas dendam” itu?
Adalah manusiawi tempo seorang pemain merasa sedih dengan kata lain setidaknya kecewa momen market dgn nggak usah perasaan merampas uang Anda. Pada status seperti itu, besar sekali berkesempatan seorang pemain akan “terbakar” emosi bersama secepatnya pengen membalas kekalahan.
Transaksi Trading balas dendam sebenarnya bukanlah cara trading forex. Transaksi Trading balas dendam adalah momen Agan berubah sangat emosional tatkala market tak bergerak sinkron dengan keinginan Boss dan Boss berubah sangat agresif dalam menjalani transaksi. Dekrit yg Jurangan ambil tak lagi berdasarkan estimasi yg matang melainkan. Bapak/Ibu berat akan melupakan atau malahan mengabaikan prinsip yang berlaku dalam trading.
FOREX SIGNAL RECOMMENDATION
Sanggup Sangat Menyakitkan
Emosi adalah musuh pokok trader. Para trader pendendam hendak melipatgandakan volume transaksi mereka hingga dua dgn kata lain terlebih tiga kali lipat dari volume seharusnya (yang sudah ditetapkan dalam trading plan).
Pegangan pemikiran mereka sederhana: “Saya mau dapat dgn cepat menutup kerugian sebelumnya, terlebih ditambah dengan keuntungan.” Tetapi sayangnya pemikiran serupa ini keliru!
Mengapa? Karna kalo nyatanya price enggak bergerak pantas dgn keinginan, mereka hendak dengan nggak ribet menjalani soal yg sama!
Coba pikirkan: ibaratnya Boss membuka jual/beli Buy sebanyak 1 lot, selanjutnya value turun sejauh 300 pips. Dgn aturan pemikiran semacam di atas, Pembaca bakal dgn simple membuka lagi 2 lot posisi Buy. K'Lo lalu price turun lagi tiga ratus pips, dgn pemikiran yg keliru itu Bro/Sis bakal dengan emosional membuka 4 (empat) bagian buy lagi!
Betul, jika price memantul lagi (rebound) sejauh 300 pips lalu Boss mau memperoleh keuntungan. Masalahnya, siapkah Anda kalo price nyatanya turun lagi sejauh… tidak terhingga? Kalaupun suatu tatkala Boss hendak “menang”, itu murni karena Agan menjalankan “gambling”. Anda cukup melemparkan diri Anda ke dlm resiko yang enggak terukur.
FOREX SIGNAL RECOMMENDATION
Stick to the plan!
Mungkin sebagian transaksi nomor satu yang Anda lakukan membuahkan cuan yang hanya buat menciptakan Bro/Sis tersenyum lebar, tapi Bro/Sis enggak menyadari bahwa sanggup saja suatu waktu nanti senyum Anda hendak dihapus oleh beberapa kali kerugian. Akhirnya sebagian kali kemajuan itu membuat Boss jumawa dan beranggapan, “Aku tak mungkin bakal dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan bakal menjumpai kerugian, Jurangan justru menjadi sombong serta melipatgandakan volume jual/beli Anda.
Atau, sanggup jadi Pembaca benar-benar terencana menempatkan lot amat besar sebab Jurangan enggak mendapatkan transaksi trading plan sebelumnya. Buat itu, buatlah transaksi trading plan, yang di dalamnya juga menggolongkan berapa besar resiko yang siap Agan hadapi. Kalau sudah, jangan nggak ingat bagi senantiasa melaksanakan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Semacam slogan dalam masa kampanye, ya?
Dalam trading, slogan itu nggak cuma hiasan bibir semata. Pembaca mesti benar-benar siap menerapkannya.
Sebelum menjalankan transaksi, cobalah bakal berasumsi bahwa masing-masing jual/beli pd dasarnya adalah siap rugi. Dgn demikian Boss bakal mempersiapkan sebesar apa kerugian yang siap Bro/Sis tanggung. Jika Jurangan benar-benar rugi, Kamu sudah siap menerimanya tekor yg Boss alami cukup nggak semua kecil dari kapital Anda (biasanya tidak ekstra dari kisaran 2-5%).
Lebih signifikan lagi, kehidupan pribadi Bro/Sis nggak akan terganggu walau Jurangan baru saja loss. Bapak/Ibu masih selalu mampu membayar tagihan, makan enak, masih mampu memesan tiket bakal liburan. Pokoknya kerugian dalam trading tak mengubah rancang hidup Bro/Sis sedikitpun. Dan Sampai-Sampai dari itu Pembaca mesti – wajib! – menyekat loss Anda.
FOREX SIGNAL RECOMMENDATION
Move on!
Kamu usah mampu melupakan kekalahan yang telah lalu. Yang mesti Bro/Sis ingat hanyalah kesalahan apa yg sudah dilakukan shg berujung pd kerugian. Nggak Boleh biarkan loss yg baru Pembaca natural mempengaruhi kesimpulan trading Anda.
Inilah yg memisahkan pemain juara dengan pecundang. Tanpa pola transaksi trading forex semata, tetapi kemampuan untuk senantiasa berpikir tenang serta obyektif tanpa dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
K'Lo Anda telanjur merasa kesal selepas mengalami loss, cobalah buat mengambil waktu bakal menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Bro/Sis benar-benar hilang. Dgn demikian, Kamu bakal lagi fresh & langkah yg Pembaca ambil berdasarkan tutorial valuta asing yang Boss peroleh bakal extra obyektif.
FOREX SIGNAL RECOMMENDATION
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebetulnya cukup sering muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu kebanyakan diucapkan oleh pendekar yang sudah tua, miring berlaku semacam petapa.
Dalam trading pun demikian. Bayangkan jika selesai menjalankan aksi dgn intensi “balas dendam”, tekor yang Bro/Sis derita malah makin lama besar. Pasti ini hendak melahirkan dendam kesumat baru.
Ada teknik lain yang ekstra elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah serupa biasa. Jalankan arahan foreign exchange Bro/Sis dgn positive bersama benar. Tanpa Pakai emosi, nggak pake dendam. Tdk Boleh ambil kepastian trading wkt keadaan hati Jurangan sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
