Jumat, 03 Agustus 2018
BELAJAR FOREX TRADING BAGI PEMULA
Bapak/Ibu tahu melihat film kungfu waktu baheula? Lazimnya ceritanya diawali dgn kematian seseorang; guru, kakak, adik, dengan kata lain mungkin wife si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yang puguh saja yakni tokoh antagonis, biasanya berkumis tebal & wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya kebanyakan di waktu dinasti Yuan, Ching atau Ming. (Entah mana era yg benar, yg jelas masa itu orang belum mengenal transaksi trading forex.)
Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg menjelma tokoh pokok cerita itu. Didahului dgn teriakan: “Aku akan membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dengan dendam membara di hati. Selanjutnya bisa ditebak: kebanyakan sang pendekar berhasil mendapatkan si pembunuh bersama sukses memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas bisa membunuh si tokoh jahat. Biasanya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dlm dunia transaksi trading forex. Seorang trader cederung bakal merasa “dendam” tiap kali langkah valuta asing yg ia miliki nggak dpt berjalan dengan baik, dgn kata lain: rugi. Dalam transaksi trading forex, tradisi seperti ini kerap dikenal dengan dengan “revenge trading” dgn kata lain “trading balas dendam”.
Namun, berlainan dengan kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dlm trading mata uang asing justru terkadang berakhir dgn – supaya terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Seperti pada kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya malah sekali-sekali ikut mati.
BELAJAR FOREX TRADING BAGI PEMULA
Apa sih sebenarnya “trading balas dendam” itu?
Adalah manusiawi ketika seorang pemain merasa sedih atau setidaknya kecewa saat pasar dgn tanpa pakai perasaan merampas uang Anda. Pada iklim semacam itu, gede sekali berkesempatan seorang pemain bakal “terbakar” suasana hati dan secepatnya mau membalas kekalahan.
Trading balas dendam sebetulnya tidaklah metode transaksi trading forex. Jual/Beli Trading balas dendam yakni saat Bapak/Ibu menjelma sangat emosional ketika market tidak bergerak sebati dengan keinginan Jurangan bersama Agan menjadi sangat agresif dlm menjalani transaksi. Ketetapan yang Jurangan ambil tidak lagi berdasarkan pertimbangan yang matang melainkan. Boss mengarah bakal melupakan dgn kata lain lebih-lebih mengabaikan regulasi yang berlaku dalam trading.
BELAJAR FOREX TRADING BAGI PEMULA
Dpt Amat Menyakitkan
Emosi yakni musuh pokok trader. Para pemain pendendam akan melipatgandakan volume jual/beli mereka hingga 2 dgn kata lain malahan tiga kali lipat dari volume sewajarnya (yang sudah ditetapkan dalam transaksi trading plan).
Dasar pemikiran mereka sederhana: “Penulis hendak dapat dgn cepat menutup kerugian sebelumnya, sampai-sampai ditambah dengan keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran seperti ini keliru!
Mengapa? Karna bila nyatanya value tidak bergerak serasi dengan keinginan, mereka akan dgn efektif menjalankan hal yang sama!
Coba pikirkan: umpamanya Bapak/Ibu membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, lalu nilai turun sejauh 300 pips. Dengan panduan pemikiran seperti di atas, Pembaca akan dgn tdk ribet membuka lagi 2 lot bagian Buy. Bila selanjutnya price turun lagi tiga ratus pips, dgn pemikiran yang keliru itu Bapak/Ibu mau dgn emosional membuka 4 (empat) daerah buy lagi!
Betul, kalo nilai memantul lagi (rebound) sejauh 300 pips maka Agan akan menerima keuntungan. Masalahnya, siapkah Bapak/Ibu jika price nyatanya turun lagi sejauh… tak terhingga? Kalaupun suatu kala Anda akan “menang”, itu murni krn Boss memperbuat “gambling”. Boss hanya melemparkan diri Kamu ke dlm rawan yang tak terukur.
BELAJAR FOREX TRADING BAGI PEMULA
Stick to the plan!
Mungkin nggak semua transaksi nomor satu yang Jurangan lakukan membuahkan laba yg cukup bakal membuat Pembaca tersenyum lebar, tapi Kamu nggak menyadari bahwa mampu saja suatu waktu nanti senyum Bapak/Ibu mau dihapus oleh tidak semua kali kerugian. Akhirnya nggak semua kali kesuksesan itu menghasilkan Anda jumawa dan beranggapan, “Aku nggak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan hendak mengalami kerugian, Pembaca malah berubah sombong beserta melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, dapat jadi Jurangan sebenarnya berniat memposisikan lot sangat besar karna Agan tidak mempunyai trading plan sebelumnya. Untuk itu, buatlah trading plan, yg di dalamnya juga menggolongkan berapa besar ancaman yg siap Kamu hadapi. K'Lo sudah, tidak boleh nggak ingat bakal selamanya melakukan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Sebagaimana slogan dlm saat kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu tidak cuma hiasan bibir semata. Bapak/Ibu mesti benar-benar siap menerapkannya.
Sebelum menjalani transaksi, cobalah untuk berasumsi bahwa setiap jual/beli pd dasarnya ialah siap rugi. Dengan demikian Bapak/Ibu mau mempersiapkan sebesar apa loss yang siap Bapak/Ibu tanggung. K'Lo Jurangan sungguh-sungguh rugi, Kamu sudah siap menerimanya loss yg Bapak/Ibu natural hanya tdk semua kecil dari modal Agan (biasanya enggak extra dari kisaran 2-5%).
Lbh esensial lagi, kehidupan orang Bapak/Ibu tak hendak terganggu meskipun Bapak/Ibu baru saja loss. Bapak/Ibu masih teguh bisa membayar tagihan, konsumsi enak, masih sanggup memesan tiket bakal liburan. Pokoknya tekor dalam trading tidak merubah sketsa hidup Pembaca sedikitpun. Lalu dari itu Boss wajib – wajib! – membatasi kerugian Anda.
BELAJAR FOREX TRADING BAGI PEMULA
Move on!
Bro/Sis butuh bisa melupakan kekalahan yg telah lalu. Yg kudu Bapak/Ibu ingat hanyalah kesalahan apa yang telah dilakukan shg berujung pd kerugian. Nggak Boleh biarkan tekor yg baru Kamu natural mempengaruhi hasil trading Anda.
Inilah yg menyeleksi pemain juara dengan pecundang. Tak prosedur trading forex semata, tetapi penguasaan buat selalu berpikir tenang beserta obyektif nggak usah dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Bila Bapak/Ibu telanjur merasa kesal selepas menerima loss, cobalah bakal mengambil wkt untuk menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Boss sungguh-sungguh hilang. Dgn demikian, Bro/Sis bakal kembali fresh dan kesimpulan yang Anda ambil berdasarkan strategi mata uang yg Bapak/Ibu peroleh mau lebih obyektif.
BELAJAR FOREX TRADING BAGI PEMULA
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebetulnya cuman kadang-kadang muncul dlm dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu lazimnya diucapkan oleh pendekar yang udah tua, cenderung berlaku seperti petapa.
Dlm transaksi trading pun demikian. Bayangkan bila sehabis memperbuat aksi dgn niat “balas dendam”, loss yg Anda derita malah semakin besar. Pasti ini bakal melahirkan dendam kesumat baru.
Ada langkah lain yang ekstra elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah serupa biasa. Jalankan prosedur mata uang asing Bapak/Ibu dengan bagus & benar. Tanpa Pakai emosi, tanpa pakai dendam. Jangan ambil hasil transaksi trading saat suasana hati Bro/Sis sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
