Selasa, 05 Juni 2018
FOREX SIGNAL WIDGET
Anda pernah menyaksikan film kungfu masa baheula? Biasanya ceritanya diawali dgn kematian seseorang; guru, kakak, adik, dengan kata lain mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yg puguh saja merupakan tokoh antagonis, kebanyakan berkumis tebal bersama wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang kisahnya rata-rata di masa dinasti Yuan, Ching alias Ming. (Entah mana jaman yg benar, yg pasti masa itu orang blm mengenal transaksi trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg menjadi tokoh primer cerita itu. Didahului dgn teriakan: “Aku hendak membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya dpt ditebak: lazimnya sang pendekar berhasil menemukan si pembunuh dan sukses memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas mampu membunuh si tokoh jahat. Biasanya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia transaksi trading forex. Seorang pemain cederung mau merasa “dendam” setiap kali cara mata uang asing yg ia dapatkan nggak mampu berjalan dengan baik, dgn kata lain: rugi. Dalam trading forex, tradisi semacam ini kerap dikenal dengan dgn “revenge trading” dgn kata lain “trading balas dendam”.
Namun, tidak sama dengan kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dlm trading foreign exchange malah terkadang berakhir dgn – supaya terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Serupa pada kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya malah sesekali ikut mati.
FOREX SIGNAL WIDGET
Apa sih sebenarnya “trading balas dendam” itu?
Adalah manusiawi ketika seorang trader merasa sedih dengan kata lain setidaknya kecewa tempo market dengan tidak perlu perasaan merampas uang Anda. Pd suasana sebagaimana itu, besar sekali prospeknya seorang pemain akan “terbakar” emosi serta secepatnya hendak membalas kekalahan.
Transaksi Trading balas dendam sebetulnya bukanlah bimbingan trading forex. Trading balas dendam merupakan saat Agan menjelma sangat emosional selagi market tak bergerak sebati dengan keinginan Pembaca serta Bro/Sis menjadi amat agresif dalam menjalani transaksi. Langkah yang Agan ambil tidak lagi berdasarkan pertimbangan yang matang melainkan. Pembaca miring akan melupakan atau lebih-lebih mengabaikan patokan yang berlaku dlm trading.
FOREX SIGNAL WIDGET
Dapat Amat Menyakitkan
Suasana Hati yakni musuh pokok trader. Para trader pendendam akan melipatgandakan volume jual/beli mereka hingga dua alias malahan tiga kali lipat dari volume sebaiknya (yang telah ditetapkan dalam transaksi trading plan).
Pangkal pemikiran mereka sederhana: “Saya hendak bisa dengan cepat menutup tekor sebelumnya, sampai-sampai ditambah dengan keuntungan.” Tapi sayangnya pemikiran semacam ini keliru!
Mengapa? Sebab jika ternyata value tak bergerak bertimbal dengan keinginan, mereka akan dgn gampang melakukan perihal yang sama!
Coba pikirkan: contohnya Kamu membuka jual/beli Buy sebanyak 1 lot, selanjutnya price turun sejauh tiga ratus pips. Dgn fondasi pemikiran seperti di atas, Kamu akan dengan sederhana membuka lagi 2 lot posisi Buy. Jika sesudahnya value turun lagi 300 pips, dgn pemikiran yg keliru itu Bro/Sis bakal dengan emosional membuka 4 (empat) daerah buy lagi!
Betul, jika harga memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips dan sampai-sampai Bapak/Ibu mau mendapatkan keuntungan. Masalahnya, siapkah Agan bila harga nyatanya turun lagi sejauh… tak terhingga? Kalaupun suatu tempo Anda hendak “menang”, itu murni sebab Pembaca melaksanakan “gambling”. Kamu cuman melemparkan diri Bapak/Ibu ke dalam rawan yang enggak terukur.
FOREX SIGNAL WIDGET
Stick to the plan!
Mungkin tdk semua transaksi nomor satu yg Jurangan lakukan membuahkan cuan yang cuma bagi membuat Jurangan tersenyum lebar, namun Bro/Sis nggak menyadari bahwa dpt saja suatu wkt nanti senyum Bro/Sis mau dihapus oleh nggak semua kali kerugian. Akhirnya tdk semua kali kemajuan itu membuat Bro/Sis jumawa dan beranggapan, “Aku enggak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan mau menemukan kerugian, Agan justru berubah sombong dan melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, dpt jadi Bapak/Ibu sebenarnya berencana memasangkan lot betul-betul besar krn Pembaca tak memiliki transaksi trading plan sebelumnya. Utk itu, buatlah trading plan, yang di dalamnya juga mengategorikan berapa besar bahaya yang siap Bro/Sis hadapi. Bila sudah, tidak boleh lupa bagi senantiasa memperbuat transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Seperti slogan dalam masa kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu nggak cuma hiasan bibir semata. Jurangan harus benar-benar siap menerapkannya.
Sebelum mengerjakan transaksi, cobalah bagi berasumsi bahwa masing-masing transaksi pd dasarnya ialah siap rugi. Dengan demikian Agan akan mempersiapkan sebesar apa loss yang siap Kamu tanggung. Kalo Agan sungguh-sungguh rugi, Kamu sudah siap menerimanya kerugian yg Jurangan natural hanya tdk semua kecil dari modal Agan (biasanya nggak extra dari kisaran 2-5%).
Extra berguna lagi, kehidupan orang Bapak/Ibu tak mau terganggu meskipun Bapak/Ibu baru saja loss. Anda masih kukuh dpt membayar tagihan, menyantap enak, masih bisa belanja tiket bagi liburan. Pokoknya loss dlm transaksi trading nggak menjadi reka bentuk hidup Boss sedikitpun. Dan Sampai-Sampai dari itu Jurangan mesti – wajib! – mengekang loss Anda.
FOREX SIGNAL WIDGET
Move on!
Agan perlu mampu melupakan kekalahan yg sudah lalu. Yang wajib Agan ingat hanyalah kekeliruan apa yg sudah dilakukan shg berujung pd kerugian. Tdk Boleh biarkan kerugian yg baru Kamu alami mempengaruhi kepastian trading Anda.
Inilah yang membedakan pemain juara dengan pecundang. Nggak strategi trading mata uang asing semata, melainkan kemahiran bakal teguh berpikir tenang beserta obyektif minus dibebani oleh kejadian yang telah berlalu.
Kalau Bapak/Ibu telanjur merasa kesal setelah mengalami loss, cobalah utk mengambil wkt untuk menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, hingga kekesalan Boss benar-benar hilang. Dgn demikian, Bapak/Ibu mau lagi fresh dengan ketentuan yang Agan ambil berdasarkan sistem mata uang yang Boss miliki bakal extra obyektif.
FOREX SIGNAL WIDGET
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebetulnya hanya kadang-kadang muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu rata-rata diucapkan oleh pendekar yg sudah tua, berat berlaku sebagaimana petapa.
Dalam transaksi trading pun demikian. Bayangkan jika sesudah menjalani aksi dengan keinginan “balas dendam”, kerugian yang Jurangan derita justru lama kelamaan besar. Tentu ini akan melahirkan dendam kesumat baru.
Ada teknik lain yg extra elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah seperti biasa. Jalankan tata cara valuta asing Bro/Sis dengan bagus dengan benar. Nggak Usah emosi, nggak pake dendam. Nggak Boleh ambil hasil trading wkt suasana hati Kamu sedang emosional. Tunggu sampai reda, baru melangkah lagi.
