Sabtu, 05 Mei 2018
SIMULASI TRADING SAHAM GRATIS
Jurangan pernah menyaksikan film kungfu waktu baheula? Kebanyakan kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, dgn kata lain mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yang pasti saja yaitu tokoh antagonis, biasanya berkumis tebal dengan wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya kebanyakan di masa dinasti Yuan, Ching atau Ming. (Entah mana era yang benar, yg pasti waktu itu orang belum bertemu transaksi trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang menjadi tokoh pokok cerita itu. Didahului dengan teriakan: “Aku mau membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dengan dendam membara di hati. Selanjutnya dapat ditebak: kebanyakan sang pendekar sukses menemukan si pembunuh & sukses memenangkan sebuah pertarungan sengit yg berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas mampu membunuh si tokoh jahat. Kebanyakan begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dlm dunia transaksi trading forex. Seorang pemain cederung akan merasa “dendam” setiap kali petunjuk foreign exchange yg ia dapatkan nggak dpt langkah dgn baik, dengan kata lain: rugi. Dalam transaksi trading forex, tradisi sebagaimana ini kerap dikenal dengan dgn “revenge trading” dengan kata lain “trading balas dendam”.
Namun, berlainan dgn kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dalam trading forex justru adakalanya berakhir dgn – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Sebagaimana pada kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru sekali waktu ikut mati.
SIMULASI TRADING SAHAM GRATIS
Apa sih sesungguhnya “trading balas dendam” itu?
Adalah manusiawi momen seorang pemain merasa sedih dengan kata lain setidaknya kecewa selagi market dengan nggak pake perasaan merampas uang Anda. Pd iklim semacam itu, gede sekali prospeknya seorang trader hendak “terbakar” emosi beserta selekasnya pengen membalas kekalahan.
Trading balas dendam sedianya tidaklah arahan trading forex. Trading balas dendam merupakan kala Anda berubah amat emosional selagi market nggak bergerak sinkron dengan keinginan Kamu bersama Anda menjelma amat agresif dlm memperbuat transaksi. Pertimbangan yg Agan ambil enggak lagi berdasarkan pertimbangan yg matang melainkan. Jurangan menjurus akan melupakan dengan kata lain sampai-sampai mengabaikan patokan yang berlaku dlm trading.
SIMULASI TRADING SAHAM GRATIS
Dapat Amat Menyakitkan
Emosi yaitu musuh esensial trader. Para pemain pendendam bakal melipatgandakan volume jual/beli mereka hingga dua alias sampai-sampai 3 kali lipat dari volume sepatutnya (yang sudah ditetapkan dalam trading plan).
Pilar pemikiran mereka sederhana: “Penulis hendak bisa dengan cepat menutup kerugian sebelumnya, terlebih ditambah dgn keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran sebagaimana ini keliru!
Mengapa? Karna jika nyatanya value nggak bergerak sinkron dengan keinginan, mereka hendak dengan efektif memperbuat keadaan yang sama!
Coba pikirkan: ibaratnya Agan membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, kemudian harga turun sejauh tiga ratus pips. Dengan fundamen pemikiran sebagaimana di atas, Bapak/Ibu akan dgn mudah membuka lagi 2 lot lokasi Buy. Bila kemudian harga turun lagi tiga ratus pips, dengan pemikiran yg keliru itu Bapak/Ibu bakal dengan emosional membuka 4 (empat) posisi buy lagi!
Betul, bila price memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips lalu Agan bakal menemukan keuntungan. Masalahnya, siapkah Bro/Sis jika price ternyata turun lagi sejauh… enggak terhingga? Kalaupun suatu selagi Kamu akan “menang”, itu murni karna Bapak/Ibu memperbuat “gambling”. Bapak/Ibu cuma melemparkan diri Kamu ke dalam resiko yg nggak terukur.
SIMULASI TRADING SAHAM GRATIS
Stick to the plan!
Mungkin tdk semua jual/beli kesatu yang Anda lakukan membuahkan keuntungan yg hanya bakal menciptakan Boss tersenyum lebar, tetapi Kamu enggak menyadari bahwa bisa saja suatu wkt nanti senyum Anda bakal dihapus oleh tidak semua kali kerugian. Akhirnya nggak semua kali keberhasilan itu membuat Anda jumawa bersama beranggapan, “Aku tak mungkin mau dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan bakal menjumpai kerugian, Kamu justru menjelma sombong dengan melipatgandakan volume jual/beli Anda.
Atau, bisa jadi Bro/Sis memang sengaja meletakkan lot banget besar krn Jurangan enggak mendapatkan trading plan sebelumnya. Bakal itu, buatlah trading plan, yg di dalamnya juga mengeset berapa besar bahaya yang siap Pembaca hadapi. Jika sudah, tdk boleh lupa untuk selalu mengerjakan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Seperti slogan dlm waktu kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu bukan sekadar hiasan bibir semata. Kamu usah sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum melakukan transaksi, cobalah utk berasumsi bahwa tiap jual/beli pada dasarnya ialah siap rugi. Dgn demikian Jurangan mau mempersiapkan sebesar apa kerugian yang siap Bapak/Ibu tanggung. Bila Kamu benar-benar rugi, Kamu udah siap menerimanya kerugian yg Pembaca alami hyn nggak semua kecil dari kapital Agan (biasanya enggak lbh dari kisaran 2-5%).
Lbh utama lagi, kehidupan individu Anda tidak mau terganggu meskipun Jurangan baru saja loss. Bapak/Ibu masih teguh dapat membayar tagihan, makan enak, masih dapat belanja tiket bagi liburan. Pokoknya kerugian dalam trading enggak menjelma jenis hidup Bro/Sis sedikitpun. Hingga dari itu Kamu kudu – wajib! – memagari kerugian Anda.
SIMULASI TRADING SAHAM GRATIS
Move on!
Anda kudu sanggup melupakan kekalahan yang telah lalu. Yg kudu Bapak/Ibu ingat hanyalah kesalahan apa yang sudah dilakukan sehingga berujung pada kerugian. Jangan biarkan tekor yg baru Bro/Sis alami mempengaruhi sikap transaksi trading Anda.
Inilah yang memilah pemain juara dengan pecundang. Bukan metode transaksi trading foreign exchange semata, melainkan kompetensi untuk senantiasa berpikir tenang serta obyektif nggak pake dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Kalau Pembaca telanjur merasa kesal sesudah menerima loss, cobalah utk mengambil waktu bagi menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, hingga kekesalan Boss sungguh-sungguh hilang. Dengan demikian, Jurangan bakal lagi fresh dengan langkah yg Jurangan ambil berdasarkan aneka tips foreign exchange yg Kamu miliki bakal ekstra obyektif.
SIMULASI TRADING SAHAM GRATIS
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sedianya semata-mata sekali waktu muncul dlm dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu biasanya diucapkan oleh pendekar yg udah tua, condong berlaku sebagaimana petapa.
Dlm trading pun demikian. Bayangkan k'lo selesai mengerjakan aksi dgn keinginan “balas dendam”, tekor yang Anda derita malah lama kelamaan besar. Tentu ini mau melahirkan dendam kesumat baru.
Ada manual lain yang lebih elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah serupa biasa. Jalankan metode mata uang Agan dengan positif bersama benar. Tanpa Pakai emosi, tanpa pakai dendam. Nggak Boleh ambil ketetapan transaksi trading saat keadaan hati Kamu sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
