Minggu, 20 Mei 2018
FOREX SIGNAL SERVICE FREE
Bro/Sis tahu menonton film kungfu era baheula? Rata-Rata ceritanya diawali dgn kematian seseorang; guru, kakak, adik, dengan kata lain mungkin wife si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yg puguh saja yaitu tokoh antagonis, lazimnya berkumis tebal dan wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang kisahnya rata-rata di saat dinasti Yuan, Ching dgn kata lain Ming. (Entah mana jaman yg benar, yg pasti wkt itu orang belom mengenal transaksi trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg menjadi tokoh primer cerita itu. Didahului dengan teriakan: “Aku akan membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya sanggup ditebak: kebanyakan sang pendekar berhasil menemukan si pembunuh beserta berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas sanggup membunuh si tokoh jahat. Umumnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia transaksi trading forex. Seorang trader cederung bakal merasa “dendam” setiap kali kaidah mata uang yg ia peroleh enggak bisa melangkah dengan baik, dengan kata lain: rugi. Dalam trading forex, tradisi serupa ini kerap dikenal dengan dengan “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, tidak sama dengan kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dlm trading forex justru kadang-kadang berakhir dgn – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Seperti pd kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya malah sekali-sekali ikut mati.
FOREX SIGNAL SERVICE FREE
Apa sih sebenarnya “trading balas dendam” itu?
Merupakan manusiawi momen seorang pemain merasa sedih atau setidaknya kecewa pada waktu market dgn tidak perlu perasaan merampas uang Anda. Pd suasana semacam itu, gede sekali boleh jadi seorang pemain hendak “terbakar” emosi beserta buru-buru ingin membalas kekalahan.
Trading balas dendam sebetulnya tidaklah bimbingan trading forex. Trading balas dendam ialah tatkala Bapak/Ibu menjelma sangat emosional saat market nggak bergerak sebati dgn keinginan Anda serta Bapak/Ibu menjelma amat agresif dalam mengerjakan transaksi. Langkah yg Kamu ambil enggak lagi berdasarkan evaluasi yang matang melainkan. Bro/Sis berat mau melupakan atau terlebih mengabaikan tata tertib yg berlaku dalam trading.
FOREX SIGNAL SERVICE FREE
Dapat Amat Menyakitkan
Suasana Hati yaitu musuh utama trader. Para trader pendendam akan melipatgandakan volume jual/beli mereka hingga 2 dengan kata lain terlebih tiga kali lipat dari volume seharusnya (yang telah ditetapkan dlm trading plan).
Pijakan pemikiran mereka sederhana: “Saya bakal mampu dgn cepat menutup loss sebelumnya, lebih-lebih ditambah dengan keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran serupa ini keliru!
Mengapa? Sebab kalau ternyata harga enggak bergerak setakar dgn keinginan, mereka hendak dgn efisien melakukan kasus yg sama!
Coba pikirkan: perumpaannya Agan membuka jual/beli Buy sebanyak 1 lot, sesudahnya nilai turun sejauh 300 pips. Dgn landasan pemikiran sebagaimana di atas, Agan akan dengan gampang membuka lagi 2 lot area Buy. Jika kemudian value turun lagi tiga ratus pips, dgn pemikiran yg keliru itu Jurangan hendak dgn emosional membuka 4 (empat) area buy lagi!
Betul, k'lo value memantul lagi (rebound) sejauh 300 pips maka Kamu hendak menemukan keuntungan. Masalahnya, siapkah Boss jika nilai ternyata turun lagi sejauh… tidak terhingga? Kalaupun suatu kala Anda mau “menang”, itu murni karna Kamu memperbuat “gambling”. Bro/Sis cuman melemparkan diri Jurangan ke dalam ancaman yang tak terukur.
FOREX SIGNAL SERVICE FREE
Stick to the plan!
Mungkin tdk semua transaksi kesatu yang Agan lakukan membuahkan laba yg semata-mata utk membuat Bapak/Ibu tersenyum lebar, namun Kamu tidak menyadari bahwa dapat saja suatu wkt nanti senyum Anda bakal dihapus oleh tdk semua kali kerugian. Akhirnya sebagian kali kemenangan itu membuat Anda jumawa dengan beranggapan, “Aku tak mungkin hendak dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan akan menerima kerugian, Bro/Sis malah menjelma sombong dengan melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, bisa jadi Boss emang terencana menempatkan lot amat gede krn Anda enggak memperoleh trading plan sebelumnya. Utk itu, buatlah trading plan, yang di dalamnya juga menata berapa besar rawan yang siap Bapak/Ibu hadapi. Kalo sudah, jangan nggak ingat buat selalu melaksanakan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Serupa slogan dlm wkt kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu enggak cuma hiasan bibir semata. Jurangan harus sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum melaksanakan transaksi, cobalah bagi berasumsi bahwa tiap jual/beli pd dasarnya yakni siap rugi. Dengan demikian Boss hendak mempersiapkan sebesar apa kerugian yang siap Kamu tanggung. K'Lo Jurangan sungguh-sungguh rugi, Pembaca udah siap menerimanya kerugian yg Agan natural cuma nggak semua kecil dari modal Pembaca (biasanya enggak lebih dari kisaran 2-5%).
Extra krusial lagi, kehidupan pribadi Bro/Sis enggak mau terganggu meskipun Kamu baru saja loss. Boss masih tetap dpt membayar tagihan, makan enak, masih sanggup pesan tiket utk liburan. Pokoknya loss dlm trading nggak menjadi patron hidup Pembaca sedikitpun. Hingga dari itu Boss perlu – wajib! – membatasi loss Anda.
FOREX SIGNAL SERVICE FREE
Move on!
Agan harus mampu melupakan kekalahan yang telah lalu. Yang usah Boss ingat hanyalah kekeliruan apa yg sudah dilakukan shg berujung pd kerugian. Nggak Boleh biarkan tekor yang baru Bapak/Ibu natural mempengaruhi hasil trading Anda.
Inilah yang memisahkan trader juara dgn pecundang. Bukan tutorial transaksi trading mata uang semata, tetapi penguasaan buat tetep berpikir tenang serta obyektif tanpa pakai dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Jika Bro/Sis telanjur merasa kesal selepas mendapatkan loss, cobalah untuk mengambil masa bakal menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Kamu benar-benar hilang. Dgn demikian, Pembaca mau lagi fresh & keputusan yang Pembaca ambil berdasarkan cara mata uang yg Jurangan punyai hendak ekstra obyektif.
FOREX SIGNAL SERVICE FREE
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebetulnya hanya sewaktu-waktu muncul dalam dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu biasanya diucapkan oleh pendekar yang udah tua, berat berlaku semacam petapa.
Dlm trading pun demikian. Bayangkan jika sesudah memperbuat aksi dengan cita-cita “balas dendam”, loss yg Boss derita malah lama kelamaan besar. Puguh ini akan melahirkan dendam kesumat baru.
Ada proses lain yang ekstra elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah serupa biasa. Jalankan cara mata uang asing Bro/Sis dgn baik beserta benar. Minus emosi, tanpa dendam. Nggak Boleh ambil kepastian transaksi trading saat kondisi hati Bro/Sis sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
