Sabtu, 21 April 2018
STRATEGI FOREX YANG JITU
Bro/Sis sempat melihat film kungfu masa baheula? Biasanya ceritanya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, dgn kata lain mungkin wife si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yg pasti saja yakni tokoh antagonis, lazimnya berkumis tebal serta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya lazimnya di saat dinasti Yuan, Ching dengan kata lain Ming. (Entah mana jaman yg benar, yang pasti masa itu orang blm mengenal trading forex.)
Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg berubah tokoh utama kisah itu. Didahului dengan teriakan: “Aku bakal membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya bisa ditebak: lazimnya sang pendekar sukses menjumpai si pembunuh & berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yg berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas mampu membunuh si tokoh jahat. Umumnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia transaksi trading forex. Seorang pemain cederung hendak merasa “dendam” setiap kali petunjuk forex yang ia dapatkan enggak bisa langkah dengan baik, dgn kata lain: rugi. Dalam trading forex, tradisi serupa ini kerap dikenal dengan dgn “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, berbeda dengan kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dlm trading foreign exchange malah terkadang berakhir dgn – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Seperti pd kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru sekali-sekali ikut mati.
STRATEGI FOREX YANG JITU
Apa sih sebenarnya “trading balas dendam” itu?
Ialah manusiawi tempo seorang trader merasa sedih dengan kata lain setidaknya kecewa ketika market dgn nggak usah perasaan merampas uang Anda. Pd keadaan serupa itu, besar sekali berkesempatan seorang trader akan “terbakar” emosi beserta segera mau membalas kekalahan.
Trading balas dendam sebetulnya bukanlah langkah transaksi trading forex. Transaksi Trading balas dendam yaitu ketika Bro/Sis berubah sangat emosional momen market enggak bergerak bertimbal dgn keinginan Agan & Kamu berubah amat agresif dalam melakukan transaksi. Keputusan yg Bapak/Ibu ambil enggak lagi berdasarkan penilaian yang matang melainkan. Pembaca menjurus mau melupakan atau malahan mengabaikan regulasi yg berlaku dalam trading.
STRATEGI FOREX YANG JITU
Bisa Sangat Menyakitkan
Suasana Hati adalah musuh primer trader. Para trader pendendam mau melipatgandakan volume jual/beli mereka hingga dua dgn kata lain lebih-lebih 3 kali lipat dari volume sepatutnya (yang telah ditetapkan dlm transaksi trading plan).
Pilar pemikiran mereka sederhana: “Penulis akan bisa dengan cepat menutup loss sebelumnya, lebih-lebih ditambah dengan keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran sebagaimana ini keliru!
Mengapa? Krn kalo ternyata price nggak bergerak sinkron dgn keinginan, mereka mau dengan gampang memperbuat kondisi yang sama!
Coba pikirkan: contohnya Bro/Sis membuka jual/beli Buy sebanyak 1 lot, sesudahnya value turun sejauh tiga ratus pips. Dgn pangkal pemikiran sebagaimana di atas, Pembaca mau dengan tdk ribet membuka lagi 2 lot daerah Buy. K'Lo kemudian harga turun lagi 300 pips, dengan pemikiran yg keliru itu Kamu akan dgn emosional membuka 4 (empat) bagian buy lagi!
Betul, k'lo nilai memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips hingga Kamu akan menemukan keuntungan. Masalahnya, siapkah Pembaca k'lo value nyatanya turun lagi sejauh… enggak terhingga? Kalaupun suatu ketika Agan bakal “menang”, itu murni karna Pembaca menjalani “gambling”. Anda hyn melemparkan diri Agan ke dalam resiko yg nggak terukur.
STRATEGI FOREX YANG JITU
Stick to the plan!
Mungkin tdk semua jual/beli pertama yg Pembaca lakukan membuahkan untung yg cuma buat membuat Pembaca tersenyum lebar, namun Jurangan nggak menyadari bahwa dapat saja suatu waktu nanti senyum Jurangan mau dihapus oleh beberapa kali kerugian. Akhirnya nggak semua kali kemajuan itu menciptakan Bro/Sis jumawa bersama beranggapan, “Aku tak mungkin hendak dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan bakal mendapatkan kerugian, Bro/Sis justru menjelma sombong & melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, sanggup jadi Jurangan sebenarnya berencana memposisikan lot banget besar lantaran Jurangan enggak memiliki trading plan sebelumnya. Bakal itu, buatlah trading plan, yg di dalamnya juga mengurus berapa gede resiko yang siap Bro/Sis hadapi. K'Lo sudah, tdk boleh nggak ingat bagi selalu memperbuat transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Seperti slogan dalam wkt kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu tidak hyn hiasan bibir semata. Kamu butuh sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum menjalankan transaksi, cobalah untuk berasumsi bahwa tiap transaksi pd dasarnya yaitu siap rugi. Dgn demikian Jurangan hendak mempersiapkan sebesar apa kerugian yang siap Bro/Sis tanggung. Kalau Bapak/Ibu benar-benar rugi, Boss udah siap menerimanya loss yang Bapak/Ibu alami cukup nggak semua kecil dari kapital Boss (biasanya nggak lbh dari kisaran 2-5%).
Boss cuman hendak siap menerima loss bila Boss sudah benar-benar menetapkan berapa besar tekor yg akan Agan derita. Itu artinya, Anda masih hendak sanggup melanjutkan bimbingan forex Boss dengan leluasa jika tekor terjadi.
Extra signifikan lagi, kehidupan individu Bapak/Ibu tak akan terganggu walaupun Kamu baru saja loss. Agan masih konsisten mampu membayar tagihan, konsumsi enak, masih mampu membeli tiket untuk liburan. Pokoknya loss dlm trading tidak mengubah desain hidup Bapak/Ibu sedikitpun. Maka dari itu Agan kudu – wajib! – mengekang loss Anda.
STRATEGI FOREX YANG JITU
Move on!
Bapak/Ibu butuh mampu melupakan kekalahan yg telah lalu. Yg perlu Bapak/Ibu ingat hanyalah kekeliruan apa yang telah dilakukan sehingga berujung pd kerugian. Tdk Boleh biarkan kerugian yang baru Agan natural mempengaruhi pertimbangan trading Anda.
Inilah yg menyeleksi trader juara dengan pecundang. Nggak petunjuk transaksi trading forex semata, tetapi kapabilitas untuk senantiasa berpikir tenang dengan obyektif nggak usah dibebani oleh kejadian yg sudah berlalu.
K'Lo Agan telanjur merasa kesal selepas menerima loss, cobalah untuk mengambil wkt buat menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, hingga kekesalan Bapak/Ibu benar-benar hilang. Dengan demikian, Pembaca bakal lagi fresh dan hasil yg Pembaca ambil berdasarkan aneka tips forex yang Jurangan punyai bakal lbh obyektif.
STRATEGI FOREX YANG JITU
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sesungguhnya hyn sekali waktu muncul dlm dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu lazimnya diucapkan oleh pendekar yang udah tua, berat berlaku serupa petapa.
Dlm transaksi trading pun demikian. Bayangkan k'lo setelah mengerjakan aksi dengan cita-cita “balas dendam”, loss yg Bapak/Ibu derita justru makin lama besar. Puguh ini bakal melahirkan dendam kesumat baru.
Ada arahan lain yang ekstra elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah sebagaimana biasa. Jalankan panduan foreign exchange Kamu dgn baik serta benar. Nggak Usah emosi, tidak perlu dendam. Tidak Boleh ambil ketetapan transaksi trading wkt suasana hati Agan sedang emosional. Tunggu sampai reda, baru melangkah lagi.
