Senin, 09 April 2018
STRATEGI FOREX 1 CANDLE
Kamu tahu melihat film kungfu masa baheula? Umumnya kisahnya diawali dgn kematian seseorang; guru, kakak, adik, dgn kata lain mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yang tentu saja ialah tokoh antagonis, umumnya berkumis tebal dan wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang kisahnya lazimnya di saat dinasti Yuan, Ching dgn kata lain Ming. (Entah mana jaman yg benar, yang pasti masa itu orang blm kenalan trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg menjadi tokoh primer kisah itu. Didahului dengan teriakan: “Aku hendak membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya bisa ditebak: umumnya sang pendekar sukses menemukan si pembunuh bersama berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yang berujung pada kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas bisa membunuh si tokoh jahat. Lazimnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dlm dunia transaksi trading forex. Seorang trader cederung hendak merasa “dendam” masing-masing kali panduan mata uang asing yang ia dapatkan tak bisa berjalan dengan baik, dgn kata lain: rugi. Dlm trading forex, tradisi semacam ini kerap disebut dgn “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, berlainan dgn kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dalam transaksi trading mata uang malah seringkali berakhir dengan – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Serupa pada kebanyakan film laga yang dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru sering ikut mati.
STRATEGI FOREX 1 CANDLE
Apa sih sebetulnya “trading balas dendam” itu?
Ialah manusiawi saat seorang trader merasa sedih atau setidaknya kecewa kala pasar dgn nggak pake perasaan merampas uang Anda. Pd status serupa itu, besar sekali potensinya seorang trader bakal “terbakar” emosi beserta ekspres hendak membalas kekalahan.
Trading balas dendam sebenarnya bukanlah cara trading forex. Transaksi Trading balas dendam ialah tempo Kamu berubah sangat emosional selagi pasar nggak bergerak sebati dengan keinginan Pembaca & Pembaca berubah amat agresif dlm menjalankan transaksi. Ketetapan yang Jurangan ambil enggak lagi berdasarkan penilaian yang matang melainkan. Pembaca mengarah mau melupakan dgn kata lain bahkan mengabaikan aturan main yang berlaku dlm trading.
STRATEGI FOREX 1 CANDLE
Dapat Amat Menyakitkan
Suasana Hati ialah musuh pokok trader. Para pemain pendendam bakal melipatgandakan volume transaksi mereka hingga dua dgn kata lain terlebih tiga kali lipat dari volume sewajarnya (yang telah ditetapkan dalam trading plan).
Patokan pemikiran mereka sederhana: “Saya hendak dpt dgn cepat menutup loss sebelumnya, sampai-sampai ditambah dengan keuntungan.” Tetapi sayangnya pemikiran seperti ini keliru!
Mengapa? Karna bila ternyata harga tidak bergerak bertimbal dengan keinginan, mereka bakal dengan nggak ribet melaksanakan soal yang sama!
Coba pikirkan: misalnya Anda membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, setelah itu value turun sejauh tiga ratus pips. Dengan pilar pemikiran sebagaimana di atas, Bapak/Ibu hendak dengan praktis membuka lagi 2 lot lokasi Buy. Bila sesudahnya price turun lagi tiga ratus pips, dengan pemikiran yg keliru itu Bro/Sis bakal dengan emosional membuka 4 (empat) area buy lagi!
Betul, kalau price memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips hingga Jurangan mau memperoleh keuntungan. Masalahnya, siapkah Jurangan kalo harga nyatanya turun lagi sejauh… tidak terhingga? Kalaupun suatu momen Bapak/Ibu bakal “menang”, itu murni krn Agan melaksanakan “gambling”. Pembaca semata-mata melemparkan diri Boss ke dlm resiko yang enggak terukur.
STRATEGI FOREX 1 CANDLE
Stick to the plan!
Mungkin sebagian jual/beli pertama yg Bapak/Ibu lakukan membuahkan profit yg semata-mata buat menghasilkan Jurangan tersenyum lebar, namun Bapak/Ibu enggak menyadari bahwa dpt saja suatu masa nanti senyum Bro/Sis mau dihapus oleh beberapa kali kerugian. Akhirnya tdk semua kali kemajuan itu menghasilkan Kamu jumawa dengan beranggapan, “Aku nggak mungkin hendak dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan akan mengalami kerugian, Boss justru menjadi sombong beserta melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, mampu jadi Boss benar-benar berniat memposisikan lot kelewat besar karena Anda enggak mendapatkan trading plan sebelumnya. Bagi itu, buatlah transaksi trading plan, yg di dalamnya juga mengklasifikasikan berapa gede rawan yang siap Agan hadapi. Bila sudah, nggak boleh tdk ingat bagi senantiasa menjalani transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Serupa slogan dalam waktu kampanye, ya?
Dalam trading, slogan itu enggak cuman hiasan bibir semata. Pembaca perlu sungguh-sungguh siap menerapkannya.
Sebelum menjalankan transaksi, cobalah buat berasumsi bahwa masing-masing jual/beli pada dasarnya ialah siap rugi. Dgn demikian Boss akan mempersiapkan sebesar apa tekor yg siap Boss tanggung. Kalau Bapak/Ibu sungguh-sungguh rugi, Bro/Sis udah siap menerimanya tekor yang Jurangan natural semata-mata beberapa kecil dari modal Agan (biasanya enggak ekstra dari kisaran 2-5%).
Anda hyn hendak siap menerima loss kalau Anda udah benar-benar menetapkan berapa gede kerugian yg bakal Boss derita. Itu artinya, Agan masih bakal dpt melanjutkan tips-tips foreign exchange Jurangan dengan leluasa umpama kerugian terjadi.
Lbh bermakna lagi, kehidupan orang Agan enggak hendak terganggu walau Boss baru saja loss. Jurangan masih konstan dapat membayar tagihan, menyantap enak, masih mampu belanja tiket untuk liburan. Pokoknya tekor dlm transaksi trading tak mengubah tipe hidup Bro/Sis sedikitpun. Maka dari itu Pembaca usah – wajib! – memagari tekor Anda.
STRATEGI FOREX 1 CANDLE
Move on!
Anda kudu dapat melupakan kekalahan yang telah lalu. Yg usah Bro/Sis ingat hanyalah kesalahan apa yang sudah dilakukan shg berujung pd kerugian. Tdk Boleh biarkan tekor yg baru Bro/Sis alami mempengaruhi ketentuan trading Anda.
Inilah yg menyeleksi pemain juara dengan pecundang. Tak program trading mata uang semata, tetapi kecakapan buat kukuh berpikir tenang serta obyektif nggak pake dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Jika Kamu telanjur merasa kesal setelah mendapatkan loss, cobalah utk mengambil masa utk menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Bro/Sis sungguh-sungguh hilang. Dgn demikian, Bro/Sis hendak lagi fresh dan kepastian yg Pembaca ambil berdasarkan metode foreign exchange yang Bapak/Ibu peroleh bakal lbh obyektif.
STRATEGI FOREX 1 CANDLE
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sesungguhnya hanya terkadang muncul dlm dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu biasanya diucapkan oleh pendekar yang sudah tua, berat berlaku serupa petapa.
Dlm trading pun demikian. Bayangkan bila selepas mengerjakan aksi dengan hasrat “balas dendam”, loss yang Bro/Sis derita malah makin lama besar. Pasti ini hendak melahirkan dendam kesumat baru.
Ada aneka tips lain yg lebih elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah serupa biasa. Jalankan aturan valuta asing Pembaca dengan positive dengan benar. Tanpa Pakai emosi, tidak perlu dendam. Jangan ambil kesimpulan transaksi trading saat keadaan hati Kamu sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
