Senin, 12 Maret 2018
VIRTUAL TRADING SAHAM IDX
Bapak/Ibu pernah melihat film kungfu jaman baheula? Kebanyakan ceritanya diawali dgn kematian seseorang; guru, kakak, adik, dgn kata lain mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yg tentu saja yaitu tokoh antagonis, biasanya berkumis tebal serta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang kisahnya umumnya di saat dinasti Yuan, Ching dgn kata lain Ming. (Entah mana era yang benar, yg jelas waktu itu orang blm kenalan transaksi trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang berubah tokoh utama kisah itu. Didahului dgn teriakan: “Aku mau membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya sanggup ditebak: biasanya sang pendekar berhasil mendapatkan si pembunuh dan sukses memenangkan sebuah pertarungan sengit yg berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas dpt membunuh si tokoh jahat. Umumnya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia trading forex. Seorang trader cederung mau merasa “dendam” masing-masing kali tips mata uang yg ia dapatkan tak bisa berjalan dgn baik, dgn kata lain: rugi. Dlm trading forex, tradisi semacam ini kerap disebut dengan “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, nggak sama dgn kisah-kisah film kungfu, cerita balas dendam dlm trading forex justru kadang-kadang berakhir dgn – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Serupa pada kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya malah sesekali ikut mati.
VIRTUAL TRADING SAHAM IDX
Apa sih sebenarnya “trading balas dendam” itu?
Yakni manusiawi selagi seorang trader merasa sedih alias setidaknya kecewa pada waktu market dgn nggak usah perasaan merampas uang Anda. Pada situasi semacam itu, gede sekali berkesempatan seorang trader akan “terbakar” emosi & segera ingin membalas kekalahan.
Transaksi Trading balas dendam sedianya tidaklah sistem transaksi trading forex. Transaksi Trading balas dendam yaitu saat Boss menjelma amat emosional ketika market enggak bergerak serasi dengan keinginan Pembaca bersama Agan menjadi sangat agresif dalam melaksanakan transaksi. Sikap yg Kamu ambil tak lagi berdasarkan penilaian yg matang melainkan. Anda condong akan melupakan dgn kata lain bahkan mengabaikan tata tertib yang berlaku dalam trading.
VIRTUAL TRADING SAHAM IDX
Dapat Amat Menyakitkan
Suasana Hati merupakan musuh utama trader. Para pemain pendendam hendak melipatgandakan volume transaksi mereka hingga dua atau lebih-lebih 3 kali lipat dari volume seharusnya (yang telah ditetapkan dlm trading plan).
Permulaan pemikiran mereka sederhana: “Penulis bakal dapat dengan cepat menutup tekor sebelumnya, malahan ditambah dengan keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran seperti ini keliru!
Mengapa? Krn k'lo nyatanya nilai nggak bergerak pantas dengan keinginan, mereka mau dengan sederhana menjalani persoalan yang sama!
Coba pikirkan: ibaratnya Pembaca membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, selanjutnya value turun sejauh tiga ratus pips. Dgn fondasi pemikiran serupa di atas, Bapak/Ibu bakal dengan efektif membuka lagi 2 lot lokasi Buy. Kalo setelah itu nilai turun lagi 300 pips, dgn pemikiran yang keliru itu Agan akan dengan emosional membuka 4 (empat) wilayah buy lagi!
Betul, k'lo price memantul lagi (rebound) sejauh 300 pips hingga Anda akan menerima keuntungan. Masalahnya, siapkah Boss kalau nilai ternyata turun lagi sejauh… nggak terhingga? Kalaupun suatu ketika Jurangan mau “menang”, itu murni krn Jurangan melakukan “gambling”. Bapak/Ibu hanya melemparkan diri Jurangan ke dalam ancaman yg enggak terukur.
VIRTUAL TRADING SAHAM IDX
Stick to the plan!
Mungkin nggak semua transaksi nomor satu yang Kamu lakukan membuahkan keuntungan yang cuma utk membuat Agan tersenyum lebar, tetapi Kamu nggak menyadari bahwa bisa saja suatu masa nanti senyum Agan bakal dihapus oleh tidak semua kali kerugian. Akhirnya beberapa kali kejayaan itu menciptakan Boss jumawa beserta beranggapan, “Aku nggak mungkin akan dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan mau menjumpai kerugian, Bapak/Ibu malah menjelma sombong bersama melipatgandakan volume transaksi Anda.
Atau, dpt jadi Pembaca emang berencana memposisikan lot betul-betul besar lantaran Bapak/Ibu nggak mendapatkan trading plan sebelumnya. Utk itu, buatlah transaksi trading plan, yg di dalamnya juga menata berapa besar resiko yang siap Pembaca hadapi. Kalau sudah, nggak boleh lupa bagi selamanya menjalankan transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Semacam slogan dalam wkt kampanye, ya?
Dlm trading, slogan itu nggak sekadar hiasan bibir semata. Boss perlu benar-benar siap menerapkannya.
Sebelum melaksanakan transaksi, cobalah bakal berasumsi bahwa tiap transaksi pd dasarnya ialah siap rugi. Dgn demikian Pembaca mau mempersiapkan sebesar apa loss yang siap Pembaca tanggung. Jika Kamu benar-benar rugi, Bapak/Ibu sudah siap menerimanya tekor yang Jurangan natural cuma tidak semua kecil dari kapital Agan (biasanya nggak lbh dari kisaran 2-5%).
Ekstra esensial lagi, kehidupan orang Agan tidak mau terganggu meskipun Agan baru saja loss. Kamu masih tetep dapat membayar tagihan, menyantap enak, masih dpt memesan tiket utk liburan. Pokoknya kerugian dalam transaksi trading tak menjadi tipe hidup Kamu sedikitpun. Dan Sampai-Sampai dari itu Anda mesti – wajib! – mengekang tekor Anda.
VIRTUAL TRADING SAHAM IDX
Move on!
Anda harus dapat melupakan kekalahan yg telah lalu. Yang mesti Kamu ingat hanyalah kesalahan apa yg telah dilakukan shg berujung pada kerugian. Tak Boleh biarkan tekor yg baru Jurangan natural mempengaruhi keputusan transaksi trading Anda.
Inilah yg menyeleksi pemain juara dgn pecundang. Tak prosedur transaksi trading forex semata, melainkan kapasitas bakal konsisten berpikir tenang bersama obyektif tanpa pakai dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Jika Pembaca telanjur merasa kesal setelah menjumpai loss, cobalah utk mengambil wkt untuk menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Agan sungguh-sungguh hilang. Dgn demikian, Anda hendak lagi fresh beserta langkah yg Pembaca ambil berdasarkan langkah foreign exchange yang Kamu miliki mau extra obyektif.
VIRTUAL TRADING SAHAM IDX
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebenarnya cuman kadang-kadang muncul dlm dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu umumnya diucapkan oleh pendekar yg sudah tua, menjurus berlaku sebagaimana petapa.
Dalam trading pun demikian. Bayangkan bila sehabis melakukan aksi dengan iktikad “balas dendam”, kerugian yg Pembaca derita justru semakin besar. Pasti ini bakal melahirkan dendam kesumat baru.
Ada teknik lain yg ekstra elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah sebagaimana biasa. Jalankan pola mata uang Agan dgn baik bersama benar. Tanpa emosi, nggak usah dendam. Tdk Boleh ambil ketentuan transaksi trading saat situasi hati Agan sedang emosional. Tunggu sampai reda, baru melangkah lagi.
