STRATEGI FOREX GEORGE SOROS

 STRATEGI FOREX GEORGE SOROS

STRATEGI FOREX GEORGE SOROS
Bro/Sis sudah melihat film kungfu jaman baheula? Rata-Rata kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, atau mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yg dilakukan tokoh lain yg pasti saja ialah tokoh antagonis, lazimnya berkumis tebal serta wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya umumnya di masa dinasti Yuan, Ching dgn kata lain Ming. (Entah mana masa yg benar, yang pasti masa itu orang belum bertemu transaksi trading forex.)

Singkat cerita, kematian yang disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yg berubah tokoh esensial cerita itu. Didahului dgn teriakan: “Aku mau membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dgn dendam membara di hati. Selanjutnya dapat ditebak: biasanya sang pendekar berhasil menjumpai si pembunuh dan sukses memenangkan sebuah pertarungan sengit yg berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas mampu membunuh si tokoh jahat. Rata-Rata begitu.

“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dalam dunia transaksi trading forex. Seorang trader cederung mau merasa “dendam” tiap kali teknik mata uang asing yang ia peroleh nggak dapat melangkah dengan baik, dengan kata lain: rugi. Dalam transaksi trading forex, tradisi sebagaimana ini kerap dikenal dengan dgn “revenge trading” alias “trading balas dendam”.

Namun, berlainan dengan kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dlm transaksi trading valuta asing malah seringkali berakhir dengan – supaya terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Seperti pd kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya justru kerap ikut mati.

STRATEGI FOREX GEORGE SOROS
Apa sih sesungguhnya “trading balas dendam” itu?
Yakni manusiawi ketika seorang pemain merasa sedih alias setidaknya kecewa saat market dgn tidak perlu perasaan merampas uang Anda. Pada keadaan serupa itu, besar sekali berpeluang seorang trader bakal “terbakar” emosi bersama segera ingin membalas kekalahan.

Trading balas dendam sebetulnya bukanlah pola trading forex. Jual/Beli Trading balas dendam ialah pada waktu Agan menjadi sangat emosional momen pasar enggak bergerak setakar dengan keinginan Anda bersama Pembaca menjadi sangat agresif dalam menjalankan transaksi. Kesimpulan yg Bapak/Ibu ambil enggak lagi berdasarkan estimasi yg matang melainkan. Bapak/Ibu mengarah bakal melupakan dgn kata lain bahkan mengabaikan aturan - aturan yg berlaku dlm trading.

STRATEGI FOREX GEORGE SOROS
Dapat Sangat Menyakitkan
Emosi yaitu musuh esensial trader. Para trader pendendam hendak melipatgandakan volume transaksi mereka sampai dua atau sampai-sampai 3 kali lipat dari volume seharusnya (yang telah ditetapkan dalam transaksi trading plan).

Pilar pemikiran mereka sederhana: “Penulis akan mampu dengan cepat menutup kerugian sebelumnya, lebih-lebih ditambah dgn keuntungan.” Namun sayangnya pemikiran semacam ini keliru!

Mengapa? Sebab kalo ternyata nilai tidak bergerak sesuai dengan keinginan, mereka mau dengan tidak ribet menjalankan persoalan yang sama!

Coba pikirkan: perumpaannya Jurangan membuka jual/beli Buy sebanyak 1 lot, sesudahnya harga turun sejauh 300 pips. Dengan fundamen pemikiran seperti di atas, Anda akan dengan tdk ribet membuka lagi 2 lot daerah Buy. Bila lalu value turun lagi 300 pips, dgn pemikiran yang keliru itu Kamu akan dengan emosional membuka 4 (empat) posisi buy lagi!

Betul, kalau value memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips dan sampai-sampai Jurangan hendak menemukan keuntungan. Masalahnya, siapkah Pembaca jika value nyatanya turun lagi sejauh… tak terhingga? Kalaupun suatu selagi Kamu bakal “menang”, itu murni krn Kamu memperbuat “gambling”. Anda cukup melemparkan diri Kamu ke dlm ancaman yang nggak terukur.

STRATEGI FOREX GEORGE SOROS

 STRATEGI FOREX GEORGE SOROS

Stick to the plan!
Mungkin tidak semua jual/beli kesatu yg Bro/Sis lakukan membuahkan untung yang cukup bagi membuat Pembaca tersenyum lebar, tetapi Agan tak menyadari bahwa dpt saja suatu saat nanti senyum Pembaca mau dihapus oleh nggak semua kali kerugian. Akhirnya sebagian kali kejayaan itu menghasilkan Pembaca jumawa beserta beranggapan, “Aku enggak mungkin bakal dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan hendak mengalami kerugian, Boss malah berubah sombong dan melipatgandakan volume jual/beli Anda.

Atau, dapat jadi Boss benar-benar berniat memasangkan lot berlebihan besar karna Bapak/Ibu tak memiliki trading plan sebelumnya. Utk itu, buatlah trading plan, yang di dalamnya juga mengeset berapa gede ancaman yg siap Agan hadapi. Jika sudah, nggak boleh tdk ingat bakal selamanya menjalankan transaksi trading plan-nya, ya?

Siap kalah = siap menang

Seperti slogan dalam waktu kampanye, ya?

Dalam trading, slogan itu tanpa semata-mata hiasan bibir semata. Bapak/Ibu usah benar-benar siap menerapkannya.

Sebelum menjalankan transaksi, cobalah buat berasumsi bahwa setiap transaksi pd dasarnya merupakan siap rugi. Dengan demikian Bro/Sis mau mempersiapkan sebesar apa tekor yg siap Boss tanggung. Kalo Kamu benar-benar rugi, Jurangan udah siap menerimanya kerugian yang Bapak/Ibu natural semata-mata sebagian kecil dari modal Boss (biasanya tak extra dari kisaran 2-5%).

Boss cuma hendak siap menerima loss kalau Pembaca sudah sungguh-sungguh menetapkan berapa gede tekor yg akan Bapak/Ibu derita. Itu artinya, Anda masih bakal dapat melanjutkan arahan valuta asing Bapak/Ibu dengan leluasa misal kerugian terjadi.

Lebih substansial lagi, kehidupan individu Bro/Sis enggak bakal terganggu walau Anda baru saja loss. Jurangan masih tetap dpt membayar tagihan, menyantap enak, masih mampu memesan tiket utk liburan. Pokoknya kerugian dalam trading tak mengubah tipe hidup Bapak/Ibu sedikitpun. Lalu dari itu Bapak/Ibu mesti – wajib! – membelenggu kerugian Anda.

STRATEGI FOREX GEORGE SOROS
Move on!
Pembaca butuh bisa melupakan kekalahan yang sudah lalu. Yg butuh Pembaca ingat hanyalah kekeliruan apa yang sudah dilakukan sehingga berujung pada kerugian. Nggak Boleh biarkan loss yang baru Agan natural mempengaruhi sikap trading Anda.

Inilah yang membedakan trader juara dengan pecundang. Tak petunjuk trading foreign exchange semata, melainkan kecakapan bakal kukuh berpikir tenang serta obyektif tanpa dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.

K'Lo Kamu telanjur merasa kesal sesudah memperoleh loss, cobalah untuk mengambil waktu buat menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Agan sungguh-sungguh hilang. Dengan demikian, Bapak/Ibu hendak kembali fresh bersama kepastian yang Anda ambil berdasarkan tata cara mata uang yg Jurangan punyai hendak ekstra obyektif.

STRATEGI FOREX GEORGE SOROS
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sedianya hyn acap muncul dlm dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu umumnya diucapkan oleh pendekar yang sudah tua, berat berlaku seperti petapa.

Dalam trading pun demikian. Bayangkan kalo setelah memperbuat aksi dengan niat “balas dendam”, tekor yg Bro/Sis derita malah lama kelamaan besar. Tentu ini akan melahirkan dendam kesumat baru.

Ada teknik lain yg ekstra elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah sebagaimana biasa. Jalankan metode foreign exchange Bapak/Ibu dengan bagus beserta benar. Minus emosi, tidak perlu dendam. Nggak Boleh ambil ketetapan trading saat keadaan hati Boss sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.

 STRATEGI FOREX GEORGE SOROS

STRATEGI FOREX GEORGE SOROS

STRATEGI FOREX GEORGE SOROS

LihatTutupKomentar