Sabtu, 20 Januari 2018
SISTEM TRADING SEPUTAR FOREX
Kamu sempat menyaksikan film kungfu masa baheula? Kebanyakan kisahnya diawali dengan kematian seseorang; guru, kakak, adik, atau mungkin istri si tokoh utama. Kematian itu disebabkan oleh pembunuhan yang dilakukan tokoh lain yg tentu saja yaitu tokoh antagonis, rata-rata berkumis tebal dengan wajahnya garang. Kadang-kadang berjenggot. Latar belakang ceritanya lazimnya di wkt dinasti Yuan, Ching dengan kata lain Ming. (Entah mana era yang benar, yg pasti wkt itu orang blm kenalan trading forex.)
Singkat cerita, kematian yg disebabkan oleh pembunuhan itu menumbuhkan dendam kesumat di hati sang pendekar yang menjadi tokoh pokok kisah itu. Didahului dgn teriakan: “Aku akan membalaskan dendammu, Guru/Kakak/Adik/Istriku!” sang pendekar pun berkelana dengan dendam membara di hati. Selanjutnya sanggup ditebak: umumnya sang pendekar sukses menjumpai si pembunuh & berhasil memenangkan sebuah pertarungan sengit yg berujung pd kematian si pembunuh. Sang pendekar pun puas mampu membunuh si tokoh jahat. Biasanya begitu.
“Tradisi” balas dendam ini – sayangnya – ada juga dlm dunia transaksi trading forex. Seorang pemain cederung akan merasa “dendam” masing-masing kali tips-tips forex yg ia miliki tidak sanggup berjalan dengan baik, dengan kata lain: rugi. Dalam transaksi trading forex, tradisi semacam ini kerap disebut dgn “revenge trading” alias “trading balas dendam”.
Namun, tdk sama dgn kisah-kisah film kungfu, kisah balas dendam dalam trading mata uang asing malah seringkali berakhir dgn – agar terdengar menyeramkan – “kematian sang tokoh utama”. Seperti pada kebanyakan film laga yg dibintangi Andy Lau, di mana tokoh protagonisnya malah ada kalanya ikut mati.
SISTEM TRADING SEPUTAR FOREX
Apa sih sedianya “trading balas dendam” itu?
Merupakan manusiawi pada waktu seorang pemain merasa sedih dgn kata lain setidaknya kecewa saat pasar dengan minus perasaan merampas uang Anda. Pd keadaan seperti itu, besar sekali berpeluang seorang pemain bakal “terbakar” emosi & ekspres pengen membalas kekalahan.
Trading balas dendam sebetulnya tidaklah kaidah trading forex. Transaksi Trading balas dendam yakni momen Jurangan berubah amat emosional kala pasar tidak bergerak sebati dgn keinginan Jurangan dan Kamu menjadi amat agresif dalam melaksanakan transaksi. Sikap yg Agan ambil tidak lagi berdasarkan pertimbangan yang matang melainkan. Agan miring hendak melupakan alias terlebih mengabaikan tata tertib yg berlaku dalam trading.
SISTEM TRADING SEPUTAR FOREX
Sanggup Amat Menyakitkan
Suasana Hati adalah musuh utama trader. Para pemain pendendam mau melipatgandakan volume transaksi mereka sampai dua dengan kata lain bahkan tiga kali lipat dari volume sewajarnya (yang telah ditetapkan dlm trading plan).
Asas pemikiran mereka sederhana: “Penulis mau dapat dgn cepat menutup kerugian sebelumnya, sampai-sampai ditambah dengan keuntungan.” Tapi sayangnya pemikiran seperti ini keliru!
Mengapa? Karena bila ternyata value tak bergerak bertimbal dgn keinginan, mereka bakal dgn mudah mengerjakan kondisi yg sama!
Coba pikirkan: ibaratnya Boss membuka transaksi Buy sebanyak 1 lot, lalu harga turun sejauh tiga ratus pips. Dengan pilar pemikiran seperti di atas, Kamu bakal dgn mudah membuka lagi 2 lot wilayah Buy. K'Lo lantas value turun lagi tiga ratus pips, dengan pemikiran yg keliru itu Bro/Sis hendak dgn emosional membuka 4 (empat) area buy lagi!
Betul, k'lo value memantul lagi (rebound) sejauh tiga ratus pips maka Kamu bakal memperoleh keuntungan. Masalahnya, siapkah Kamu kalo harga ternyata turun lagi sejauh… enggak terhingga? Kalaupun suatu ketika Kamu akan “menang”, itu murni karena Kamu memperbuat “gambling”. Pembaca cukup melemparkan diri Kamu ke dalam resiko yang enggak terukur.
SISTEM TRADING SEPUTAR FOREX
Stick to the plan!
Mungkin sebagian transaksi pertama yang Kamu lakukan membuahkan cuan yg semata-mata untuk menghasilkan Jurangan tersenyum lebar, tapi Anda enggak menyadari bahwa dpt saja suatu wkt nanti senyum Agan bakal dihapus oleh tdk semua kali kerugian. Akhirnya beberapa kali keberhasilan itu membuat Bapak/Ibu jumawa serta beranggapan, “Aku tak mungkin mau dikalahkan oleh pasar.” Di tengah ketakutan bakal mengalami kerugian, Kamu justru menjelma sombong beserta melipatgandakan volume jual/beli Anda.
Atau, bisa jadi Bapak/Ibu kenyataannya berencana memposisikan lot terlalu besar karena Anda enggak mendapatkan transaksi trading plan sebelumnya. Bakal itu, buatlah trading plan, yang di dalamnya juga mengontrol berapa besar ancaman yang siap Kamu hadapi. Kalo sudah, tdk boleh tdk ingat bagi selamanya memperbuat transaksi trading plan-nya, ya?
Siap kalah = siap menang
Serupa slogan dlm waktu kampanye, ya?
Dalam trading, slogan itu bukan cuman hiasan bibir semata. Agan wajib benar-benar siap menerapkannya.
Sebelum memperbuat transaksi, cobalah buat berasumsi bahwa tiap transaksi pada dasarnya adalah siap rugi. Dgn demikian Kamu hendak mempersiapkan sebesar apa tekor yang siap Anda tanggung. Bila Jurangan benar-benar rugi, Bapak/Ibu sudah siap menerimanya kerugian yg Jurangan alami semata-mata beberapa kecil dari kapital Kamu (biasanya nggak extra dari kisaran 2-5%).
Extra berpengaruh lagi, kehidupan pribadi Pembaca enggak bakal terganggu walaupun Kamu baru saja loss. Agan masih konstan sanggup membayar tagihan, konsumsi enak, masih bisa memesan tiket bagi liburan. Pokoknya tekor dalam transaksi trading nggak mengubah rancang hidup Boss sedikitpun. Hingga dari itu Pembaca perlu – wajib! – mengerem kerugian Anda.
SISTEM TRADING SEPUTAR FOREX
Move on!
Bapak/Ibu kudu dapat melupakan kekalahan yang telah lalu. Yang perlu Bapak/Ibu ingat hanyalah kesalahan apa yang sudah dilakukan sehingga berujung pd kerugian. Jangan biarkan kerugian yang baru Agan natural mempengaruhi sikap transaksi trading Anda.
Inilah yang memisahkan pemain juara dengan pecundang. Nggak cara trading forex semata, melainkan kemahiran buat selalu berpikir tenang dan obyektif tidak perlu dibebani oleh kejadian yang sudah berlalu.
Bila Boss telanjur merasa kesal sehabis memperoleh loss, cobalah buat mengambil waktu bakal menjauh dari pasar, setidaknya 24 jam, sampai kekesalan Bapak/Ibu sungguh-sungguh hilang. Dengan demikian, Bro/Sis hendak lagi fresh serta ketetapan yg Boss ambil berdasarkan teknik mata uang yg Bapak/Ibu punyai bakal lebih obyektif.
SISTEM TRADING SEPUTAR FOREX
Balas dendam melahirkan dendam baru
Kalimat di atas juga sebetulnya cuma sering muncul dlm dialog film kungfu “jadul”. Kalimat itu rata-rata diucapkan oleh pendekar yang udah tua, cenderung berlaku sebagaimana petapa.
Dlm transaksi trading pun demikian. Bayangkan kalo sehabis melaksanakan aksi dengan niat “balas dendam”, kerugian yang Jurangan derita malah lama kelamaan besar. Tentu ini hendak melahirkan dendam kesumat baru.
Ada sistem lain yg lbh elegan dlm membalas kekalahan Anda: tradinglah sebagaimana biasa. Jalankan aneka tips foreign exchange Kamu dgn baik dan benar. Tak Perlu emosi, tanpa pakai dendam. Tdk Boleh ambil ketentuan trading waktu kondisi hati Agan sedang emosional. Tunggu hingga reda, baru melangkah lagi.
